Klasifikasi Lagu Daerah di Indonesia dengan Metode Machine Learning
Abstract
Keunikan dari lagu daerah yang mencerminkan daerah asal adalah diiringi dengan alat musik daerah dan dinyanyikan dengan bahasa daerah masing-masing. Ciri khas lagu daerah dapat dilihat dari fitur-fitur musik seperti spectral centroid dan Mel Frequency Cepstral Coefficients (MFCC) karena dimainkan dengan alat musik berbeda dan memiliki timbre yang berbeda pula. Dengan menggunakan fitur-fitur musik tersebut dan algoritma machine learning, lagu-lagu daerah dapat diklasifikasi berdasarkan daerah asalnya. Pada penelitian ini digunakan sebuah dataset lagu daerah Indonesia yang bernama IRSD: Indonesian Regional Song Dataset yang terdiri dari 67 fitur musik yang diantaranya adalah MFCC, energy, dan spectral centroid dari 500 lagu daerah dari 10 provinsi di Indonesia. Metode machine learning yang akan digunakan untuk klasifikasi adalah SVM dan K-NN untuk menghasilkan nilai klasifikasi yang baik dengan waktu eksekusi yang cepat. Dengan menggunakan nilai K=3 dan 5-fold cross validation, metode K-NN menghasilkan nilai akurasi 0,69. Klasifikasi dengan metode SVM menggunakan kernel RBF dan 5-fold cross validation menghasilkan nilai akurasi 0,73. Pada penelitian kali ini, metode SVM dapat mengklasifikasi lagu daerah lebih baik daripada metode K-NN.
Keywords: K-Nearest Neighbor, klasifikasi, lagu daerah Indonesia, machine learning, Support Vector Machine
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to JNATIA (Jurnal Nasional Teknologi Informasi dan Aplikasinya) as the publisher of the journal. Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all forms and media, as well as translations. The reproduction of any part of this journal (printed or online) will be allowed only with written permission from JNATIA (Jurnal Nasional Teknologi Informasi dan Aplikasinya). The Editorial Board of JNATIA (Jurnal Nasional Teknologi Informasi dan Aplikasinya) makes every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions, or statements be published in the journal.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.