Analisis vegetasi dan struktur komunitas Mangrove Di Teluk Benoa, Bali

  • Dwi Budi Wiyanto Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana, Bali, Indonesia
  • Elok Faiqoh Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana, Bali, Indonesia

Abstract

Hutan mangrove merupakan salah satu sumber daya alam yang mempunyai nilai dan arti yang sangat penting baik dari segi fisik, biologi maupun sosial ekonomi. Akibat meningkatnya kebutuhan hidup sebagian manusia telah mengintervensi ekosistem tersebut. Hal ini dapat terlihat dari adanya alih fungsi lahan mangrove menjadi tambak, permukiman, areal industri dan sebagainya.Salah satu kawasan hutan mangrove di Bali adalah Teluk Benoa. Tujujan penelitian ini yaitu untuk mengetahui struktur dan vegetasi dan jenis-jenis mangrove yang dominan di hutan mangrove Teluk Benoa-Bali. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah sample survey method atau survey di lapangan. Pada setiap stasiun pengamatan sepanjang transek garis, dibuat petak (plot) dengan ukuran 10 meter x 10 meter sebanyak 3 plot untuk tiap stasiun. Selanjutnya pada setiap plot dilakukan pengamatan dan penghitungan jumlah individu mangrove per spesies yang ditemukan. Untuk keperluan analisis data, masing-masing individu pohon, anakan dan semai dicatat nama jenis dan keliling batang setinggi dada, sedangkan untuk vegetasi strata seedling dicatat nama jenis dan jumlah individu masing-masing jenis. Vegetasi mangrove yang ditemukan yaitu 11 spesies mangrove sejati dan 1 jenis mangrove ikutan yaitu Waru Laut (Thespesia popunema). Pada stasiun I, vegetasi mangrove tingkat pohon didominasi oleh Sonneratia alba (INP) sebesar 130.61, tingkat anakan didominasi oleh Rhizophora mucronata (INP) sebesar 246.11. Pada stasiun II, vegetasi mangrove tingkat pohon didominasi oleh Rhizophora mucronata (INP) sebesar 109.59, sedangkan tingkat anakan didominasi oleh Rhizophora stylosa (INP) sebesar 91.60. Pada stasiun III, vegetasi mangrove tingkat pohon didominasi oleh Rhizophora apiculata (INP) sebesar 92.26, sedangkan tingkat anakan didominasi oleh Rhizophora apiculata (INP) sebesar 82.89. Pada stasiun IV, vegetasi mangrove tingkat pohon didominasi oleh Sonneratia alba (INP) sebesar 93.77, sedangkan tingkat anakan didominasi oleh Avicennia marina (INP) sebesar 103.04. Pada stasiun V, vegetasi mangrove tingkat pohon didominasi oleh Bruguira gymnorrhyiza (INP) sebesar 115.31, sedangkan tingkat anakan didominasi oleh Rhizophora stylosa (INP) sebesar 136.62.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Elok Faiqoh, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana, Bali, Indonesia
Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana, Bali, Indonesia
Published
2015-09-09
How to Cite
WIYANTO, Dwi Budi; FAIQOH, Elok. Analisis vegetasi dan struktur komunitas Mangrove Di Teluk Benoa, Bali. Journal of Marine and Aquatic Sciences, [S.l.], v. 1, n. 1, p. 1-7, sep. 2015. ISSN 2549-7103. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jmas/article/view/15526>. Date accessed: 16 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/jmas.2015.v1.i01.1-7.
Section
Articles

Keywords

analisis vegetasi; struktur komunitas; Mangrove; Teluk Benoa