ANALISIS KELONGSORAN DENGAN SOIL NAILS DAN VARIASI TRAP SEBAGAI PERKUATAN PADA LERENG
Abstract
Keberadaan bangunan pada suatu lereng perlu diwaspadai dikarenakan terjadinya kelongsoran yang kemungkinan dapat terjadi. Oleh karena itu diperlukan perkuatan tambahan karena kemungkinan adanya beban dan saturasi air pada tanah saat masa operasional. Pemilihan perkuatan tambahan yang dapat digunakan untuk lereng sempit adalah soil nailing. Lokasi Gedung Parkir RSUP Kariadi terletak pada lereng dengan sudut kemiringan 700 serta memiliki jenis tanah lempung pada permukaan tanahnya. Pada penelitian ini dilakukan analisis kelongsoran dengan menggunakan simulasi PLAXIS. Analisis awal menunjukkan bahwa terjadi kelongsoran dari permukaan tanah hingga kedalaman kurang lebih 11 meter dari permukaan tanah. Nail bars dengan diameter 22 mm, panjang 8 m dan jarak antar nails 2.0 meter digunakan sebagai rencana perkuatan lereng untuk mengatasi kelongsoran yang terjadi. Selain itu, juga diberikan variasi trap pada kemiringan lereng dengan satu dan dua trap. Hasil menunjukkan bahwa perkuatan dengan nail bars dengan kombinasi trap pada lereng dapat menurunkan displacement yang terjadi dan meningkatkan angka keamanan.