HUBUNGAN ANTARA KINERJA SIMPANG BERSINYAL TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR MINYAK DI GONDOMANAN, YOGYAKARTA

  • Prima Juanita Romadhona Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Udayana
  • Andrean Arif Suhanda Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Udayana

Abstract

Padatnya arus lalu lintas dan panjangnya antrian kendaraan terlihat pada simpang bersinyal Gondomanan Yogyakarta. Akibatnya, jumlah kendaraan bermotor meningkat sehingga konsumsi BBM membengkak. Penelitian ini dilakukan untuk mengukur kinerja simpang kondisi eksisting sehingga diketahui tundaan dan panjang antrian serta hubungannya dengan konsumsi BBM. Pengambilan data primer dilakukan untuk mendapatkan tundaan, panjang antrian dan arus lalu lintas. Analisis kinerja simpang menggunakan perangkat Lunak VISSIM dan Bina Marga serta persamaan Lamsal (ATIS-India) untuk konsumsi BBM. Analisis regresi linier sederhana digunakan untuk mengetahui keterkaitan antara kinerja simpang berupa tundaan dengan konsumsi BBM. Hasil analisis simpang bersinyal Gondomanan pada pendekat selatan memiliki V/C melebihi 0,85 dan tundaan di atas 25 detik. Total rata-rata sebanyak 286,668 liter konsumsi BBM terbuang akibat tundaan selama satu jam pada kondisi eksisting dengan kerugian sebesar Rp. 2.150.012. Alternatif pemecahan masalah yang paling tepat adalah mengurangi waktu siklus dengan menggeser median pendekat selatan, sehingga hasil kinerja simpang lebih baik dari kondisi eksisting karena penurunan V/C dan tundaan untuk setiap pendekat. Selain itu, konsumsi BBM mengalami penurunan sebesar 9,6%.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-01-31
How to Cite
ROMADHONA, Prima Juanita; SUHANDA, Andrean Arif. HUBUNGAN ANTARA KINERJA SIMPANG BERSINYAL TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR MINYAK DI GONDOMANAN, YOGYAKARTA. Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, [S.l.], p. 62-69, jan. 2019. ISSN 2541-5484. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jits/article/view/48495>. Date accessed: 19 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/JITS.2019.v23.i01.p08.