HUBUNGAN ANTARA KUAT TEKAN DAN FAKTOR AIR SEMEN PADA BETON YANG DIBUAT DENGAN MENGGUNAKAN SEMEN PORTLAND-POZZOLAN
Abstract
Hubungan antara kuat tekan (?’b) dan faktor air semen (fas) pada beton yang dibuat dengan menggunakan semen portland-pozzolan (PPC) telah diteliti pada umur 3, 7, 28 dan 90 hari. Sebagai pembanding digunakan beton yang dibuat dengan menggunakan semen portland tipe I (PC). Campuran beton ditetapkan dalam perbandingan berat, antara semen : agregat halus : agregat kasar sebesar 1 : 2 : 3 dengan variasi fas : 0,4, 0,5, 0,7 dan 0,9. Untuk uji tekan digunakan silinder dengan diameter 150 mm dan tinggi 300 mm dimana untuk satu umur uji dan nilai fas dibuat 3 (tiga) buah benda uji. Pembuatan dan perawatan benda uji dilakukan dengan tata cara standar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan antara ?’b dan fas pada beton dengan PPC mengikuti hukum Duff Abrams yaitu kuat tekan berkurang secara exponential dengan meningkatnya nilai faktor air semen. Pada umur awal kuat tekan beton dengan PPC lebih rendah dari beton dengan PC, namun lebih tinggi setelah melampaui umur 7 hari. Pada penggunaan nilai faktor air semen antara 0,4 sampai 0,9, perbedaan kuat tekan yang dihasilkan oleh beton yang dibuat dengan PPC dan PC hanyalah sekitar 1-17% dan 3-26% berturut-turut pada umur 28 dan 90 hari.Downloads
Download data is not yet available.
How to Cite
ALIT KARYAWAN SALAIN, I Made; RAI WIDIARSA, I.B..
HUBUNGAN ANTARA KUAT TEKAN DAN FAKTOR AIR SEMEN PADA BETON YANG DIBUAT DENGAN MENGGUNAKAN SEMEN PORTLAND-POZZOLAN.
Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, [S.l.], nov. 2012.
ISSN 2541-5484.
Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jits/article/view/3438>. Date accessed: 22 nov. 2024.
Issue
Section
Articles
Keywords
PPC, kuat tekan, faktor air semen