SISTEM PENGADAAN BAHAN DAN PERALATAN PADA KONTRAKTOR DI KABUPATEN BADUNG, BALI

  • Mayun Nadiasa Dosen Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Udayana, Denpasar
  • I Gusti Ketut Sudipta Dosen Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Udayana, Denpasar
  • I Putu Satya Wibawa Putera Alumni Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Udayana, Denpasar

Abstract

Peningkatan permintaan dan semakin ketatnya persaingan menuntut setiap perusahaan jasa konstruksi harus berdaya saing baik, yaitu menghasilkan produk yang berkualitas dan tepat waktu. Salah satu aspek penting adalah sistem pengadaan bahan dan peralatan yang tepat waktu. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis dan menilai kinerja sistem pengadaan bahan dan peralatan pada 22 perusahaan kontraktor grade 4, grade 5, dan grade 6 yang terdaftar di GAPENSI Kabupaten Badung tahun 2014, serta untuk mengetahui kekurangannya. Metodenya adalah dengan penyebaran kuisioner, sedangkan tolok ukurnya adalah: struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tegas; sistem dan prosedur yang cukup memberikan perlindungan terhadap kekayaan perusahaan; dan praktek yang sehat dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab, serta mutu karyawan yang sesuai dengan tanggung jawab/otoritasnya. Data dianalisis dengan metode statistik deskriptif dengan Skala Guttman dan metode statistik inferensia dengan uji-t. Berdasarkan struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tegas, didapat hasil cukup memadai (nilai rata-rata skor adalah 8,818 secara deskriptif dan -0,5034 secara inferensia, sedangkan untuk dokumen pencatatan nilai rata-rata skor adalah 10,636 secara deskriptif dan –1,1926 secara inferensia); berdasarkan sistem wewenang dan prosedur yang cukup memberikan perlindungan terhadap kekayaan perusahaan, hasilnya cukup memadai (nilai rata-rata skor adalah 9,818 secara deskriptif dan -2,6645 secara inferensia); dan berdasarkan praktek yang sehat dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab serta mutu karyawan yang sesuai dengan tanggung jawab/otoritasnya, hasilnya memadai (nilai rata-rata skor adalah 14,590 secara deskriptif dan 10,6150 secara inferensia). Jadi, sistem yang ada pada perusahaan kontraktor yang berdomisili di wilayah Kabupaten Badung masih bisa ditingkatkan efisiensi dan efektivitasnya.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2017-02-24
How to Cite
NADIASA, Mayun; SUDIPTA, I Gusti Ketut; WIBAWA PUTERA, I Putu Satya. SISTEM PENGADAAN BAHAN DAN PERALATAN PADA KONTRAKTOR DI KABUPATEN BADUNG, BALI. Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, [S.l.], feb. 2017. ISSN 2541-5484. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jits/article/view/30398>. Date accessed: 03 may 2024. doi: https://doi.org/10.24843/JITS.2017.v21.i01.p10.

Keywords

Sistem Pengadaan Bahan, Statistik Deskriptif, Statistik Inferensia