SARIPATI

  • R Loomba

Abstract

UJI KLINIK: PILOT STUDY METFORMIN UNTUK PENGOBATAN NON-ALCOHOLIC STEATOHEPATITIS NASH (non alcoholic steatohepatitis) merupakan suatu bentuk penyakit perlemakan hati yang progresif, berhubungan erat dengan insulin resisten, yang memberikan petunjuk bahwa agen yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin seperti metformin, mungkin dapat memberikan keuntungan pada NASH. Tujuan penelitian ini adalah untuk mencari efek metformin terhadap sensitivitas insulin, komposisi tubuh, kadar ALT serum, dan histologi hati pada penyakit NASH. Pasien menjalani biopsi hati, studi tentang profil metabolik dan pemeriksaan radiologi sebelum dan pada akhir 48 minggu therapi metformin (2000 mg/hari). Primary end point adalah 3 poin perbaikan indeks aktivitas histologi pada pasien NASH. Dari 28 pasien yang diikutkan, 26 pasien (13 wanita, rata-rata umur 44 tahun), berhasil menyelesaikan studi 48 minggu dari pengobatan dan mengulang studi metabolik, imaging, dan biopsi hati.Tiga puluh persen pasien mengalami respon histologis. Kebanyakan pasien mengalami penurunan BB, rata-rata 6 kg. Terdapat suatu hubungan antara penurunan BB dengan perbaikan indeks aktivitas NASH dan level ALT (keduanya p < 0,01). Sensitivitas insulin juga membaik, tetapi derajat perubahannya tidak berkorelasi dengan perbaikan secara histologis. Metformin mendorong perbaikan histologi hati dan ALT pada 30% pasien NASH, mungkin hal ini berhubungan dengan efeknya yang menyebabkan penurunan BB.

Downloads

Download data is not yet available.
How to Cite
LOOMBA, R. SARIPATI. journal of internal medicine, [S.l.], nov. 2012. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jim/article/view/3899>. Date accessed: 26 apr. 2024.
Section
Articles

Keywords

Saripati