ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PEMBENGKAKAN REALISASI BIAYA TERHADAP RENCANA ANGGARAN PELAKSANAAN PADA PROYEK KONSTRUKSI GEDUNG
Abstract
Abstrak : Pada pelaksanaan proyek konstruksi, pembiayaan merupakan bahan pertimbangan utama karena biasanya menyangkut jumlah yang besar dan rentan terhadap resiko kegagalan. Dalam hal ini, pihak kontraktor harus dapat mengelola proyek yang dikerjakan agar tidak terjadi pembengkakan realisasi biaya proyek (RBP).
Penelitian ini menganalisis hubungan faktor-faktor serta sub faktor yang paling dominan mempengaruhi pembengkakan RBP terhadap RAP. Penelitian dilakukan pada kontraktor yang berdomisili di Kota Denpasar dan Kabupaten Badung. Data primer diperoleh dengan cara melakukan survai pada 30 perusahaan kontraktor dengan grade 4, 5, 6, dan 7 yang mengerjakan proyek konstruksi gedung diatas Rp 400.000.000,-. Data diolah dengan menggunakan Skala Likert. Untuk mengetahui sejauh mana hubungan faktor-faktor digunakan analisis Regresi Ganda dan Korelasi Ganda. Sedangkan untuk mengetahui sub faktor yang paling dominan penyebab terjadinya pembengkakan RBP terhadap RAP, digunakan metode Analisis Faktor yang dibantu dengan menggunakan program SPSS 16.0.
Hasil dari Analisis sub faktor didapatkan hasil 4 kelas yang menjadi faktor penyebab pembengkakan realisasi biaya. 4 kelas tersebut mempunyai nilai persent of varian masing-masing 45,899% untuk kelas 1, 10,559% untuk kelas 2, 9,468 untuk kelas 3, dan 7,685% untuk kelas 4. Hasil perhitungan analisis Korelasi Ganda didapat pengaruh hubungan faktor-faktor penyebab pembengkakan realisasi biaya proyek terhadap RAP sebesar 0,539 (Sedang), dengan uji Fhitung = 3,557 > Ftabel = 1,49 menyatakan hubungan yang signifikan. Dari perhitungan Analisis sub faktor diperoleh hasil Pemilihan alat berat sebagai sub faktor paling dominan penyebab pembengkakan realisasi biaya proyek..
Abstrack : On the implementation of construction projects, financing is a major consideration because it usually involves large amount and vulnerable to the risk of failure. In this case, the contractor must be able to manage a project done in order to avoid cost overrun in the realization of the project cost (RBP).
This research analyzes the relationship factors and sub factors of the most dominant influence on cost overrun in RBP against RAP. The research was conducted at the contractor domiciled in Denpasar and Badung regency. Primary data was way acquired by conducting a survey on 30 companies contracting with the grade 4, 5, 6, and 7 are working on building construction projects more than Rp 400 million, -. The data is processed by using the Scale Likert. To determine the extent of the relationship factors used Regression Multiple Analysis and Correlation Multiple Analysis. While to know the most dominant sub factor causes of cost overrun in RBP against RAP, the method Factor Analysis using the SPSS program version 16.0.
The results of the sub factor analysis obtained results ??4 classes a factor causing of cost overrun realization. 4 Class is has a value persent of variants respectively 45.899% for grade 1, 10.559% for grade 2, 9.468 for grade 3, and 7.685% for grade 4. The calculation results Correlation Multiple Analysis obtained effect the relationship factors that cause of cost overrun in RBP against RAP amounted to 0.539 (Medium), with test Fhitung = 3.557 > Ftable = 1.49 states a significant relationship. Results the calculation of analysis obtained of sub factors the selection of machine as a sub factor most dominant causing of cost overrun in RBP.