PENGARUH VARIASI CAMPURAN SPESI TERHADAP KUAT GESER PASANGAN BATU KARANG DALAM PERENCANAAN DINDING PENAHAN TANAH
Abstract
Abstrak : Spesi merupakan bahan campuran yang dibentuk dari semen, pasir, dan air dengan perbandingan tertentu. Spesi biasanya digunakan sebagai perekat dari pasangan batu, salah satunya adalah batu karang. Batu karang merupakan salah satu material yang dapat dipakai sebagai bahan konstruksi dinding penahan tanah. Kekuatan dari pasangan batu karang sangat ditentukan dari perbandingan spesi yang dipergunakan dan jarak antar batu karang. Kegagalan konstruksi dinding penahan tanah diperkirakan dapat terjadi akibat terlampauinya kuat geser bahan oleh tekanan tanah aktif yang mengakibatkan terjadinya retak atau pergeseran pada tubuh dinding penahan tanah. Maka diperlukan suatu koefisien perencanaan yang terkait dengan kuat geser bahan yang diperoleh dari penelitian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan nilai kuat geser pasangan batu karang yang kemudian diaplikasikan ke dalam perencanaan dinding penahan tanah. Pengujian kuat geser pasangan batu karang dilakukan dengan membuat masing-masing 3 buah benda uji pasangan batu karang dengan campuran spesi 1 : 4, 1 : 6, dan 1 : 8. Dimensi benda uji, yaitu panjang 1,2 m, tinggi 0,4 m, dan tebal 0,2 m. Besar beban pengujian kuat geser kemudian dimasukkan ke persamaan kuat geser, sehingga diperoleh besarnya kuat geser pada masing-masing campuran spesi. Dilakukan juga pengujian kuat tekan kubus batu karang sebanyak 4 buah dan kubus spesi sebanyak 3 buah pada masing-masing campuran spesi dengan dimensi yang sama yaitu 15 cm x 15 cm x 15 cm. Hasil penelitian menunjukakan kuat geser rata-rata pasangan batu karang pada campuran spesi 1 : 4 sebesar 4,313 kg/cm2, 1 : 6 sebesar 2,875 kg/cm2, dan 1 : 8 sebesar 1,563 kg/cm2. Kemudian dilakukan desain dinding penahan tanah yang aman terhadap bahaya guling, geser, gempa, tekanan tanah pada dasar dinding, dan kuat geser bahan. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa pasangan batu karang dengan campuran spesi 1 : 4 yang paling baik digunakan dalam perencanaan, karena kekuatan spesinya hampir menyamai kekuatan batu karang.
Abstract : Mortar be mixture ingredient that formed from cement, sand, and water with certain comparison. Mortar usually used as glue from stone masonry, one of them limestone rock. Limestone rock be one of materials that usable upon which retaining wall construction. Strength from limestone rock masonry very determined from comparison mortar that used and distance delivers limestone rock. Failure retaining wall construction be estimated can happen consequence be skipped over shear strength ingredient by active earth pressure that causes the happening of crack or displacement in retaining wall body. So need a planning coefficient related to shear strength ingredient that got from research. This research aim gets shear strength limestone rock masonry value then applied into retaining wall planning. Shear strength limestone rock masonry testing is done with make each 3 limestone rock masonry test things with mixture mortar 1 : 4, 1 : 6, and 1 : 8. Test thing dimension, that is long 1,2 m, tall 0,4 m and thick 0,2 m. Big load shear strength testing then putted into to similarity shear stength, so that got magnitude shear strength in each mixture mortar. Done also strong press limestone rock testing cube as much as 4 pieces and cube mortar as much as 3 pieces in each mixtures mortar with dimension same that is 15 cm x 15 cm x 15 cm. Research result indication shear strength limestone rock masonry average in mixture mortar 1 : 4 as big as 4,313 kg/cm2, 1 : 6 as big as 2,875 kg/cm2 and 1 : 8 as big as 1,563 kg/cm2. Then done retaining wall design safe towards overtuning, shear, earthquake, soil pressure in base wall, and shear strength ingredient. Based on research that done inferential that limestone rock masonry with mixture mortar 1: 4 best used in the plan, because strength mortar almost limestone rock strength.