Redesain Tempat Kerja Untuk Meningkatkan Kenyamanan Dalam Proses Peleburan Paduan Perunggu Perajin Gamelan Bali Di Desa Tihingan

  • IGN. Priambadi
  • IKG. Sugita

Abstract

Gamelan Bali merupakan suatu alat akustik yang keberadaannya dimanfaatkan sebagai salahsatu sarana pendukung dalam melakukan upacara ritual bagi umat Hindu di Bali. Desa Tihinganadalah merupakan ikon dari gamelan Bali, karena desa ini terkenal dengan produksi gamelannyadan terkenal sampai ke Mancanegara. Proses pembuatan gamelan dimulai dari peleburanpaduan perunggu, forging, serta pelarasan yang bertujuan untuk mendapatkan nada dasar daribilah gamelan. Proses peleburan adalah merupakan peleburan paduan perunggu yang terdiridari unsur 80 % Cu dan 20 % Sn, dimana komposisi tersebut secara konvensional dipakai olehperajin untuk menjaga kualitas gamelan yang dihasilkan. Pada proses peleburan paduanperunggu temperatur yang diperlukan ± 1083 o C, pencapaian temperatur ini tentunyamenyebabkan temperatur lingkungan tempat kerja menjadi tinggi. Berdasarkan studi yangdilakukan temperatur tempat kerja perajin diukur dengan metode MRT rata-rata mencapai 42,69± 0,73 o C, temperatur ini menunjukkan kondisi tempat kerja kurang nyaman. Berdasarkankondisi tersebut, maka dilakukan studi terhadap tempat kerja perajin agar paparan panas yangterjadi dapat dikurangi sehingga tempat kerja perajin dapat ditingkatkan kenyamanannya. Studiyang dilakukan adalah mendesain ulang tempat kerja dengan memperhatikan konseppenugasan, lingkungan dan organisasi kerja. Penerapan ketiga konsep ini dalam prosespendesainan ulang (redesain) pada tempat kerja perajin dimulai dari paparan panas yang terjadi,selanjutnya dilakukan perhitungan dimensi dari tempat kerja yang didasarkan atas konseptermodinamika. Studi yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa redesain yang dilakukanmemberikan dampak yang positif terhadap kondisi lingkungan tempat kerja. Kondisi lingkungantempat kerja perajin secara thermodinamika menunjukkan bahwa faktor kenyamanan mengalamipeningkatan. Adapun perubahan dimensi bangunan sebelum redesain (S1) dan sesudahredesai (S2 ) tersebut mulai dari ketinggian total bangunan meningkat 35,33 %, perubahanterhadap volume ruang tempat kerja meningkat 26,19 %, luas ventilasi bertambah sebesar 6,08%. .Kata kunci : Redesain, kenyamanan, peleburan, paduan perunggu

The Balinese gamelan is an acoustic instrument which existence was used as one means ofsupport in performing ritual for Hindus in Bali. The village is famous for the production of gamelanand well-known internationally. Gamelan-making process starts from a bronze alloy casting,forging, and tunings which aims to get the basic tone of the blades gamelan. Casting processis an amalgamation of bronze alloy consisting of elements of 80% Cu and 20% Sn, wherein thecomposition is conventionally used to maintain the quality of the resulting gamelan. In thebronze alloy casting process required temperature ± 1083 ° C is certainly causing temperaturesworkplace environment becomes high. Based on studies conducted, workplace temperaturemeasured by the method MRT average reached 42.69 ± 0.73 ° C, the temperature shows lesscomfortable working conditions. Under these conditions, then study was made of workplaceartisans so that heat exposure occurs can be reduced so that the workplace can be improved.Studies conducted is redesigning the workplace by taking into account the concept of theassignment, environmental and labor organizations. The third application of this concept in theprocess of redesign the craftsmen work starts from heat exposure occurs, then performed thecalculation of the dimensions of the workplace that is based on the concept of thermodynamics. itcan be concluded that the redesign made a positive impact on condition of the workplaceenvironment. Environmental conditions in the workplace indicates that the comfort factor hasincreased. The change in the dimensions of the building before the redesign (S1) and afterredesai (S2) of the total height of the building ranging from increased 35.33%, changes to thevolume of work space increased 26.19%, ventilation increases by 6.08%.Keywords: Redesigning, comfort, casting, bronze alloy

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

IGN. Priambadi
Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Udayana
IKG. Sugita
Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Udayana
How to Cite
PRIAMBADI, IGN.; SUGITA, IKG.. Redesain Tempat Kerja Untuk Meningkatkan Kenyamanan Dalam Proses Peleburan Paduan Perunggu Perajin Gamelan Bali Di Desa Tihingan. Jurnal Energi Dan Manufaktur, [S.l.], v. 7, n. 2, july 2015. ISSN 2541-5328. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jem/article/view/14214>. Date accessed: 26 apr. 2024.
Section
Articles

Keywords

Redesain, kenyamanan, peleburan, paduan perunggu