Analisa Kekuatan Desain Meja Kursi Lipat dengan Simulasi Komputer

  • Jatmoko Awali
  • Jatmiko Awali
  • Dicky Adi Tyagita
  • Moch. Agus Choiron

Abstract

Desain meja dan kursi biasanya dibuat dengan fungsi yang terpisah. Pada studi ini akan dibuatproduk yang mengabungkan meja dan kursi agar multi-fungsi dengan desain lipat sehingga bisamenghemat ruang. Multifungsi ini memberikan kebebasan pengguna merubah desain mejakursi lipat ini menjadi kursi atau meja. Desain menggunakan dimensi yang dikaji secaraergonomik agar dapat digunakan secara fungsional untuk pangsa pasar utama untuk bisnismakanan yang menggunakan media duduk lesehan. Desain ini dimodelkan dengan bantuansoftware ANSYS 14.5 dimana desain dimodelkan secara 3 dimensi (3D). Model materialmemakai 2 model yaitu kayu jati untuk desain berharga tinggi dan polipropilena untuk desainberharga lebih ekonomis. Beban operasi diaplikasikan arah aksial sebesar 100 kgmenyesuaikan dengan asumsi berat tubuh rata-rata maksimal orang Indonesia. Dari hasilsimulasi, besar tegangan operasional masih dapat menerima beban maksimum tanpa terjadikerusakan sesuai dengan kriteria kegagalan von-misses. Lokasi besar tegangan kritis terdapatpada bagian tumpuan tangan sehingga nantinya dapat diperbaiki dengan memperbesarinersianya. Ergonomik yang dilakukan memberikan batas range pemakaian meja kursi lipat iniuntuk orang dengan tinggi rata-rata 160 cm dan memiliki sudut sandaran 70 derajat.Kata kunci: Meja kursi, pemodelan 3 dimensi, ergonomik, tegangan von-misses

Design for tables and chairs are usually made with a separate function. In this study, it will bemade a product that combines a table and chairs so that space can be saved. Thismultifunctional gives the user freedom to change the design of this folding chair into a deskchair or a table. The dimension of the design is examined ergonomically in order to be usedfunctionally for major market share for business meals using the media to sit cross-legged. Thisdesign is modeled with the help of ANSYS 14.5 software where design modeled 3-dimensional(3D). The mModel using 2 materials namely: with teak for the design of high price andpolypropylene for more economically price. Operating load applied to the axial direction of 100kg with assuming an average body weight of a maximum of Indonesian. From the simulationresults, a large operating stress can still receive the maximum load without damage inaccordance with the criteria of failure von-misses. The location is great critical stress found onthe pedestal hand so that later can be improved by increasing inertia. Ergonomic done to givethe range limit usage table folding chairs for people with average height of 160 cm and has abackrest angle of 70 degrees.Keywords: Desk chair, three-dimensional modeling, ergonomics, stress von-misses

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Jatmoko Awali
Jurusan Teknik Mesin Universitas BrawijayaJalan. Mayjend Haryono 167, Malang 65145. Indonesia
Jatmiko Awali
Jurusan Teknik Mesin Universitas BrawijayaJalan. Mayjend Haryono 167, Malang 65145. Indonesia
Dicky Adi Tyagita
Jurusan Teknik Mesin Universitas BrawijayaJalan. Mayjend Haryono 167, Malang 65145. Indonesia
Moch. Agus Choiron
Jurusan Teknik Mesin Universitas BrawijayaJalan. Mayjend Haryono 167, Malang 65145. Indonesia
How to Cite
AWALI, Jatmoko et al. Analisa Kekuatan Desain Meja Kursi Lipat dengan Simulasi Komputer. Jurnal Energi Dan Manufaktur, [S.l.], v. 7, n. 1, july 2015. ISSN 2541-5328. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jem/article/view/14196>. Date accessed: 21 nov. 2024.
Section
Articles

Keywords

Meja kursi, pemodelan 3 dimensi, ergonomik, tegangan von-misses

Most read articles by the same author(s)