Analisis Perhitungan dan Implementasi Pengaruh Rasio Gigi Penggerak Akhir dan Diameter Roda pada Kecepatan Maksimum Kendaraan
Abstract
Kecepatan maksimum pada kendaraan roda empat komersial sudah ditentukan dan didesain sedemikian rupa. Namun, dengan meningkatnya pemahaman dan teknologi otomotif, terdapat keinginan sebagian penggemar kendaraan untuk meningkatkan kecepatan maksimum di atas spesifikasi dari pabrikan. Dari penelitian sebelumnya, peningkatan kecepatan maksimum kendaraan dapat dilakukan dengan merubah diameter roda penggerak serta rasio gigi transmisi dan gigi penggerak akhir. Perubahan pada rasio gigi transmisi membutuhkan biaya yang cukup banyak. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kecepatan maksimum kendaraan dengan berfokus pada kombinasi rasio gigi penggerak akhir dengan dimater roda. Metode yang digunakan adalah perhitungan dan implementasi untuk melihat kesesuaian dengan teori perhitungan. Analisis perhitungan dilakukan untuk melihat hubungan rasio penggerak akhir dan diameter roda terhadap kecepatan maksimum. Dari penelitian ini diperoleh hubungan semakin besar rasio penggerak akhir semakin kecil nilai kecepatan maksimum. Untuk diameter roda, berlaku sebaliknya semakin besar diameter semakin besar nilai kecepatan maksimum yang diperoleh. Diperoleh persamaan V_maks = 282,09 D - 46,78 ig + 183,53; dimana Vmaks, D dan Ig secara berturut-turut menunjukkan nilai kecepatan maksimum, diameter roda dan rasio penggerak akhir (gardan). Hasil perhitungan dan implementasi menunjukkan hasil yang sama dengan tingkat perbedaan dibawah 5%.
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.