Metode Fotogrametri: Efektivitasnya terhadap Identifikasi Antropologi Forensik secara Virtual
Abstract
Dengan perkembangan zaman, berkembang pula cara untuk mengidentifikasi penemuan kerangka. Cara alternatif untuk melakukan identifikasi kerangka adalah identifikasi secara virtual yang dapat dilakukan dengan metode fotogrametri. Fotogrametri memiliki keunggulan dimana biaya peralatan yang murah, waktu identifikasi yang singkat, dan hasil model 3D yang akurat. Penelitian menunjukkan bahwa fotogrametri adalah alat yang reliabel digunakan untuk identifikasi kerangka secara virtual dengan hasil yang kualitasnya tinggi. Tingkat kesalahan dari metode fotogrametri sangat kecil (berkisar 1-1,5 mm) sehingga dapat merepresentasikan ukuran dan bentuk kerangka yang asli. Sehingga dapat disimpulkan bahwa fotogrametri efektif untuk identifikasi antropologi forensik secara virtual.