KELUHAN MUSKULOSKELETAL PADA PEKERJA LAUNDRY DI KECAMATAN DENPASAR SELATAN, BALI
Abstract
Keluhan muskuloskeletal adalah keluhan pada otot yang disebabkan oleh faktor-faktorkerja dan lingkungan saat melakukan pekerjaan. Keluhan muskuloskeletal merupakan
masalah kesehatan yang paling sering terjadi dalam dunia industri termasuk industri
rumah tangga laundry. Saat ini industri rumah tangga laundry berkembang sangat pesat
yang disebabkan oleh tingkat kesibukan yang sangat tinggi pada masyarakat terutama
masyarakat di kota besar. Oleh sebab itu, penulis ingin mengkaji tentang distribusi
keluhan muskuloskeletal pada pekerja laundry di Kecamatan Denpasar Selatan, Bali.
Studi deskriptif cross sectional dilakukan dengan menggunakan kuesioner Nordic Body
Map yang dibagikan pada 30 orang pekerja di 26 tempat laundry yang berada di
Kecamatan Denpasar Selatan, Bali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas
pekerja berumur < 35 tahun (63,33%), masa kerja 1-2 tahun (53,33%), durasi kerja 9-12
jam/hari (80%) dan lama istirahat 1 jam (83,33%). Keluhan muskuloskeletal yang
terdapat pada pekerja yaitu bahu kanan 22 orang (73,33%), betis kiri dan betis kanan
masing-masing berjumlah 17 orang (56,66%) serta pinggang dan bahu kiri masingmasing
berjumlah 16 orang (53,33%). Studi lebih lanjut diperlukan untuk mengkaji
faktor yang mempengaruhi terjadinya keluhan muskuloskeletal pada pekerja.
Downloads
Download data is not yet available.
How to Cite
TAMPUBOLON, Joice Sari; GEDE ADIATMIKA, I Putu.
KELUHAN MUSKULOSKELETAL PADA PEKERJA LAUNDRY DI KECAMATAN DENPASAR SELATAN, BALI.
E-Jurnal Medika Udayana, [S.l.], p. 592-601, may 2014.
ISSN 2303-1395.
Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/8862>. Date accessed: 22 nov. 2024.
Section
Articles
Keywords
Musculosceletal disorder (MSD), pekerja, laundry