KORELASI ADC VALUE DENGAN DERAJAT FAZEKAS PADA MRI KEPALA PASIEN DENGAN LEUKOARAIOSIS
Abstract
MRI kepala memegang peranan penting dalam penegakan leukoaraiosis dengan menggunakan derajat Fazekas, dimana ADC value juga berperan dalam mengenal impendansi air pada sel-sel akibat peningkatan ruang ekstraselular. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan derajat Fazekas dengan ADC value pada pasien dengan Leukoaraiosis pada pemeriksaan MRI kepala.
Desain penelitian berupa retrospective cross-sectional dilakukan pada 140 pasien berumur di atas 40 tahun yang memenuhi kriteria inklusi dan menjalani pemeriksaan MRI kepala. Analisa karakteristik gambaran leukoaraiosis dilakukan pada sekuen T2-Flair untuk menentukan derajat Fazekas, sedangkan nilai ADC value ditentukan pada area white matter di periventrikel. Perbedaan proporsi ADC value berdasarkan derajat Fazekas diuji dengan uji spearman.
Dari data yang didapat menunjukan kenaikan nilai ADC value yang berbanding lurus dengan derajat Fazekas, semakin tinggi derajat Fazekas maka nilai dari ADC value di area white matter akan mendekati nilai ADC value pada CSF. Pada uji spearman terdapat korelasi yang bermakna antara derajat Fazekas dengan ADC value , dan memiliki kekuatan korelasi sangat kuat dan searah (p<0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah semakin tinggi derajat Fazekas maka semakin tinggi pula nilai ADC value dengan nilai maksimal yang mendekati nilai ADC Value dari CSF.
Kata Kunci : MRI kepala, leukoaraiosis, Fazekas, ADC value