PROFIL KLINIKOPATOLOGI PASIEN LESI PRAKANKER SERVIKS YANG MENJALANI LOOP ELECTROSURGICAL EXCISION PROCEDURE (LEEP) DI RSUP SANGLAH TAHUN 2016 – 2020
Abstract
Loop Electrosurgical Excision Procedure (LEEP) adalah tindakan pemotongan sel abnormal pada serviks menggunakan wire loop yang dialiri aliran listrik. LEEP merupakan salah satu penatalaksanaan pasien lesi prakanker serviks. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran profil klinikopatologi pasien lesi prakanker serviks yang menjalani Loop Electrosurgical Excision Procedure (LEEP) di RSUP Sanglah tahun 2016 – 2020.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif cross-sectional. Sampel dipilih berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Data diolah menggunakan software SPSS ver. 26 untuk mendapatkan karakteristik profil pasien lesi prakanker yang menjalani prosedur Loop Electrosurgical Excision Procedure (LEEP) yang terdiri dari usia, diagnosis klinis, dan diagnosis histopatologis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien lesi prakanker yang menjalani prosedur Loop Electrosurgical Excision Procedure (LEEP) di RSUP Sanglah Denpsar Bali pada tahun 2016-2020 sebanyak 37% dari kelompok umur 31-40 tahun. Diantara pasien lesi prakanker yang menjalani prosedur Loop Electrosurgical Excision Procedure (LEEP) 37% diagnosis klinis adalah ASCUS. Hasil diagnosis histopatologis terbanyak adalah HSIL (33,3%) dan non lesi prakanker (33,3%).