Gambaran Tingkat Pengetahuan Remaja Putri terhadap Menstruasi dan Menstrual Hygiene di SMP Santo Yoseph Denpasar
Abstract
Masa remaja merupakan salah satu tahapan dalam perkembangan hidup manusia yang ditandai dengan pubertas. Pubertas pada remaja putri dikenal dengan istilah menarche atau terjadinya menstruasi pertama kali. Menstruasi adalah pengeluaran darah dari mukosa uterus disertai dengan pelepasan (deskuamasi) endometrium yang terjadi secara periodik dan siklis. Minimnya informasi yang didapatkan remaja putri mengenai menstruasi dan menstrual hygiene akan mempengaruhi tingkat pengetahuannya sehingga dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti iritasi, infeksi, dan inflamasi pada area genitalia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan remaja putri terhadap menstruasi dan menstrual hygiene di SMP Santo Yoseph Denpasar.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan studi potong lintang (cross-sectional). Subjek penelitian berjumlah 150 orang remaja putri yang berada di SMP Santo Yoseph Denpasar. Data diperoleh berdasarkan data primer berupa kuesioner untuk mengukur tingkat pengetahuan menstruasi dan menstrual hygiene. Pengolahan dan analisis data menggunakan program SPSS versi 26.0.
Hasil penelitian menunjukkan paling banyak bertingkat pengetahuan baik terhadap menstruasi maupun menstrual hygiene dengan masing-masing berjumlah 75 orang (50%) dan 77 orang (51,3%). Usia 14 tahun menjadi usia bertingkat pengetahuan baik terbanyak yang sejalan dengan karakteristik kelasnya dimana terbanyak berada pada kelas IX. Pendidikan terakhir ayah dan ibu didominasi oleh tamatan perguruan tinggi serta paling banyak didapatkan bertingkat pendapatan sangat tinggi. Sumber informasi mayoritas berasal dari ibu.