HUBUNGAN KADAR HEMOGLOBIN DENGAN STADIUM KANKER DI RSUP SANGLAH DENPASAR TAHUN 2019-2020
Abstract
Kanker merupakan keganasan yang terjadi akibat sel dalam tubuh yang berkembang secara tidak terkendali sehingga dapat menyebabkan kerusakan bentuk maupun fungsi dari organ dimana sel tersebut tumbuh. Sel kanker memiliki keterkaitan dengan kerusakan gen yang mengontrol pertumbuhan, pembelahan, dan kematian sel. Kanker termasuk dalam salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia. Anemia merupakan gejala yang sering muncul pada pasien kanker. Kadar hemoglobin dapat menjadi parameter untuk menyatakan pasien mengalami anemia atau kadar hemoglobin yang rendah. Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan kadar hemoglobin dengan stadium kanker pada pasien tahun 2019-2020 di RSUP Sanglah Denpasar. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan metode penelitian cross-sectional dan menggunakan pendekatan retrospektif dengan 50 pasien kanker yang terdata di buku register Divisi Hematologi dan Onkologi Medik (HOM) RSUP Sanglah Denpasar pada tahun 2019-2020. Dilakukan pada bulan Juli-September 2021 di RSUP Sanglah Denpasar dengan variabel bebas stadium kanker dan variabel terikat kadar hemoglobin. Hasil pengujian Chi-square menunjukkan bahwa tidak ada hubungan (p>0,05) antara kadar hemoglobin dengan stadium kanker. Hal ini dapat dipengaruhi oleh faktor lain seperti seperti keadaan pasien sebelum dan sesudah melakukan kemoterapi, dan juga faktor usia. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut terkait dengan faktor lainnya yang lebih mempengaruhi seperti keadaan pasien sebelum dan sesudah melakukan kemoterapi, faktor usia, dan status gizi pada pasien yang menimbulkan penurunan kadar hemoglobin dan keparahan pada stadium kanker.
Kata Kunci: kadar hemoglobin, stadium kanker, kanker, anemia