KARAKTERISTIK HIDROSEFALUS PADA USIA DEWASA

  • Mohd Firdaus Arasy WNA
  • Tjokorda Gde Bagus Mahadewa departemen/KSM Ilmu Bedah Saraf, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah Denpasar
  • , I Wayan Niryana departemen/KSM Ilmu Bedah Saraf, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah Denpasar
  • Sri Maliawan departemen/KSM Ilmu Bedah Saraf, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah Denpasar

Abstract

Istilah hidrosefalus berasal dari dua kata yaitu "hydro" dan "cephalous" yang masing-masing mewakili air dan otak. hidrosefalus adalah komplikasi ketika cairan dalam hal ini cairan serebrospinal (LCS) terbentuk di dalam rongga-rongga jauh di dalam otak, kelebihan cairan ini meningkatkan ukuran ventrikel sehingga meningkatkan tekanan keseluruhan pada otak. Cairan serebrospinal dalam keadaan normal akan mengalir melalui ventrikel dan serebral dan juga medula spinalis. Rangkuman menyeluruh dalam bentuk systematic review mengenai karakteristik pasien hidrosefalus pada usia dewasa. Protokol dalam studi ini menggunakan The Centre for Review and Dissemination and The Joanna Briggs Institute (JBI) Guideline sebagai panduan dalam asesmen kualitas dari studi yang akan dirangkum. Evaluasi dari systematic review akan menggunakan PRISMA (Preferred Reporting Items for Systematic reviews and Meta-Analyses) checklist untuk menentukaan penyelesaian studi yang telah ditemukan dan disesuaikan dengan tujuan dari systematic review. Berdasarkan 9 artikel studi, gejala klinis yang sering ditemukan pada pasien hidrosefalus berdasarkan data yang terdapat pada 3 artikel studi adalah gangguan gaya berjalan. Berdasarkan data pada 3 artikel studi, komorbid yang sering ditemukan adalah hipertensi (1.503 pasien) yang diikuti dengan diabetes mellitus dalam 4 studi artikel dengan jumlah pasien sebanyak 893 pasien. Dalam 4 artikel studi, didapatkan bahwa jenis intervensi yang diberikan kepada pasien berupa shunt treatment dengan mayoritas adalah Ventriculoperitoneal shunt (VP shunt) sebanyak 1.563 pasien. Berdasarkan hasil dan pembahasan dalam systematic review ini, dapat disimpulkan bahwa karakteristik hidrosefalus pada usia dewasa didominasi oleh jenis kelamin laki-laki, dengan gejala klinis yang sering ditemukan berupa gangguan gaya berjalan. Kebanyakan pasien memiliki komorbid hipertensi dan mendapatkan intervensi berupa ventriculoperitoneal shunt (VP shunt).

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Tjokorda Gde Bagus Mahadewa, departemen/KSM Ilmu Bedah Saraf, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah Denpasar

departemen/KSM Ilmu Bedah Saraf, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah Denpasar

, I Wayan Niryana, departemen/KSM Ilmu Bedah Saraf, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah Denpasar

departemen/KSM Ilmu Bedah Saraf, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah Denpasar

Sri Maliawan, departemen/KSM Ilmu Bedah Saraf, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah Denpasar

departemen/KSM Ilmu Bedah Saraf, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah Denpasar

Published
2023-06-21
How to Cite
ARASY, Mohd Firdaus et al. KARAKTERISTIK HIDROSEFALUS PADA USIA DEWASA. E-Jurnal Medika Udayana, [S.l.], v. 12, n. 6, p. 48-53, june 2023. ISSN 2303-1395. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/72029>. Date accessed: 12 may 2024. doi: https://doi.org/10.24843/MU.2023.V12.i06.P09.