PREVALENSI PENYAKIT GINJAL KRONIK STADIUM 5 YANG MENJALANI HEMODIALISIS DI RSUD BADUNG PERIODE TAHUN 2017-2018

  • I.B.GDE ANANTA MAHESVARA
  • WAYAN PUTU SUTIRTA YASA
  • AAN. NGURAH SUBAWA

Abstract

ABSTRAK
Penyakit ginjal kronik (PGK) merupakan masalah kesehatan masyarakat global dengan prevalensi dan
insidensi gagal ginjal yang meningkat, prognosis yang buruk dan biaya terapi yang tinggi. Stadium PGK di
bagi menjadi 5, berdasarkan laju filtrasi glomerulus (LFG) yang masih dapat dihasilkan ginjal, dimana hal
ini mencerminkan fungsi ginjal. Untuk pasien dengan PGK stadium 5, terapi hemodialisis (HD) merupakan
salah satu pilihan utama yang sering digunakan. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk
mengetahui prevalensi dan karakteristik pasien dengan PGK stadium 5 yang menjalani HD di RSUD
Badung periode tahun 2017-2018. Rancangan penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah
penelitian deskriptif dengan pendekatan retrospektif cross-sectional study. Sampel penelitian diambil dari
catatan medis populasi terjangkau secara consecutive sampling. Penelitian dilaksanakan di Instalasi Rekam
Medis RSUD Badung dengan sumber data yang diambil selama 1 tahun, yaitu dari Januari tahun 2018
sampai dengan Desember 2018. Pada penelitian ini didapatkan prevalensi PGK stadium 5 yang menjalani
HD di RSUD Badung sebesar 0,0003%. Pasien PGK stadium 5 yang paling banyak menjalani HD adalah
sebagai berikut: pasien dengan jenis kelamin laki-laki, pasien berusia 50-59 tahun, pasien yang menjalani
HD selama <12 bulan, pasien dengan diagnosis etiologis pielonefritis kronik (PNC), pasien dengan akses
vaskular arteriovenous fistula (AVF), pasien dengan kadar hemoglobin (HB) 7-10 g/dL, pasien dengan
kadar kalsium (Ca) <8,4 mg/dL, pasien dengan kadar fosfat (PO
4
) >5,5 mg/dL, pasien dengan kadar produk
Ca x PO
4
<55 mg
2
/dL
2
, dan pasien dengan kadar asam urat <7 mg/dL.
Kata Kunci: PGK, stadium 5, hemodialisis, RSUD Badung
ABSTRACT
Chronic kidney disease (CKD) is a global public health problem with increased prevalence and
incidence of kidney failure, bad prognosis and high cost of therapy. CKD is divided into 5 stages, based on
the glomerular filtration rate (GFR) that the kidneys can still produce, which reflects to kidney function.
For patients with stage 5 CKD, hemodialysis (HD) therapy is one of the main choices that are often used.
The purpose of this study was to determine the prevalence and characteristics of patients with stage 5 CKD
who underwent HD on Badung General Hospital in the year of 2017-2018. The research design used in this
study was a descriptive study with a retrospective cross-sectional study approach. The study sample was
taken from population medical records by consecutive sampling. The study was carried out in the Medical
Record Installation of Badung General Hospital with data sources taken for 1 year, from January 2018 to
December 2018. In this study, the prevalence of stage 5 CKD which underwent HD in Badung General
Hospital was 0.0003%. Stage 5 CKD patients who underwent the most HD were as follows: patients with male gender, patients aged 50-59 years, patients underwent HD for <12 months, patients with etiological diagnosis of chronic pyelonephritis (PNC), patients with AVF vascular access, patients with hemoglobin (HB) levels 7-10 g/dL, patients with calcium (Ca) <8.4 mg/dL, patients with phosphate levels (PO
4) >5.5 mg/dL, patients with product levels Ca x PO
4<55 mg2/dL2, and patients with uric acid level <7 mg/dL.


Keywords: CKD, stadium 5, hemodialysis, Badung General Hospital

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

I.B.GDE ANANTA MAHESVARA

Program Studi Sarjana Kedokteran dan Profesi Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana

WAYAN PUTU SUTIRTA YASA

Departemen Patologi Klinik RSUP Sanglah Denpasar

AAN. NGURAH SUBAWA

Departemen Patologi Klinik RSUP Sanglah Denpasar

Published
2020-07-23
How to Cite
MAHESVARA, I.B.GDE ANANTA; YASA, WAYAN PUTU SUTIRTA; SUBAWA, AAN. NGURAH. PREVALENSI PENYAKIT GINJAL KRONIK STADIUM 5 YANG MENJALANI HEMODIALISIS DI RSUD BADUNG PERIODE TAHUN 2017-2018. E-Jurnal Medika Udayana, [S.l.], v. 9, n. 7, p. 29-35, july 2020. ISSN 2303-1395. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/62953>. Date accessed: 19 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/MU.2020.V09.i7.P06.