PENGARUH BERSEPEDA STATIS TERHADAP VO2 MAX PADA SISWA KELAS VIII BERBERAT BADAN LEBIH (OVERWEIGHT) DI SMP NEGERI 4 TEMBUKU BANGLI
Abstract
ABSTRAK
Kondisi berat badan berlebih (overweight) terjadi pada seseorang dengan jumlah sel lemak
bertambah pada tubuh sehingga ukuran tubuh akan bertambah lebih besar dan seiring waktu sel lemak ini
akan bertambah banyak. Bersepeda statis dapat menjadi cara yang efektif untuk menurunkan lemak
apabila dilakukan secara rutin. Kebugaran seseorang dapat dilihat dari kadar VO2 Maxnya. Bagi
seseorang berberat badan lebih (overweight) yang mengikuti latihan bersepeda statis dapat meningkatkan
kadar VO2 Max, jika dilakukan secara rutin diharapkan berat badan ideal dapat tercapai dan respon
kardiovaskular terhadap aktivitas fisik meningkat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh
bersepeda statis terhadap kadar VO2 max pada siswa berberat badan lebih (overweight) di SMP Negeri 4
Tembuku Bangli dan mengetahui perbedaan rerata VO2 Max pada siswa laki-laki dan perempuan
berberat badan lebih (overweight) di SMP Negeri 4 Tembuku Bangli. Jenis penelitian ini merupakan
penelitian eksperimen dengan penelitian pre dan post controlled group design. Pada penelitian ini
didapatkan perbedaan hasil rerata dari nilai VO2 Max pada perempuan dan laki-laki dengan nilai
p=0,000. Pada perempuan didapatkan hasil VO2 max sebelum diberikan perlakuan adalah 31,82
ml/kg/menit dan sesudah di berikan perlakuan adalah 36,10 ml/kg/menit, sedangkan hasil rerata nilai
VO2 Max laki-laki sebelum diberikan perlakuan adalah 41,79 ml/kg/menit dan sesudah diberikan
perlakuan adalah 49,83 ml/kg/menit. Berdasarkan hasil penelitian di atas, disimpulkan bahwa terdapat
perubahan secara signifikan pada kadar VO2 max pada siswa berberat badan lebih (overweight) di SMP
Negeri 4 Tembuku Bangli.
Kata kunci : berat badan lebih, sepeda statis, VO2 max