KARAKTERISTIK PASIEN RETINOPATI DIABETIK DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR PERIODE APRIL 2016 – APRIL 2017
Abstract
Retinopati diabetik merupakan penyakit vaskular pada retina akibat dari komplikasi diabetes mellitus. Kelainan vaskular pada retina dapat berupa mikroaneurisma maupun perdarahan intraretina. Hal tersebut mengakibatkan gejala-gejala seperti pengelihatan kabur, melihat bintik-bintik hitam, pengelihatan di malam hari memburuk, bahkan bisa menyebabkan kebutaan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui karakteristik pasien retinopati diabetik di RSUP Sanglah Denpasar periode April 2016 – April 2017. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif cross sectional yang dilakukan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar. Data yang diperoleh berupa data sekunder rekam medis pasien periode April 2016 – April 2017 yang diolah menggunakan program Microsoft Excel 2007. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 27 pasien, kelompok usia terbanyak yaitu 50-69 tahun (70,4%). Jenis kelamin terbanyak yaitu laki-laki (66,7%). Sebagian besar pasien beralamat di Denpasar (37%). Dari 27 orang pasien, sebesar 55,6 % sudah memiliki riwayat diabetes mellitus selama 5-10 tahun. Jenis keluhan utama terbanyak yaitu pengelihatan yang kabur (77,8%). Tipe retinopati terbanyak adalah retinopati diabetik tipe proliferatif (PDR) (77,8%). Sedangkan tajam pengelihatan terbanyak yaitu <6/60 (44,4%). Berdasarkan penelitian ini, disimpulkan bahwa pasien retinopati diabetik di RSUP Sanglah periode April 2016 – April 2017 lebih banyak berusia 50-69 tahun, jenis kelamin laki-laki, onset diabetes mellitus 5-10 tahun, keluhan utama pengelihatan kabur, tipe yang terbanyak adalah PDR, dan visus <6/60.
Kata Kunci: Retinopati Diabetik, Diabetes Mellitus, Pengelihatan Kabur