ATTENTION DEFICIT HYPERACTIVITY DISORDER IN ADULTS
Abstract
Pendahuluan: Attention Deficit-Hyperactivity Disorder (ADHD) adalah gangguan psikiatri yang cukup umum terjadi dimana gangguan ini mempengaruhi fungsi kehidupan sehari-hari seseorang dengan beberapa kondisi, seperti kurangnya perhatian, hiperaktivitas, impulsivitas, dan sulit beristirahat.
Pembahasan: Pada beberapa anak, ADHD menetap hingga mereka tumbuh dewasa. ADHD memiliki beberapa dampak buruk pada orang dewasa dan dapat mempengaruhi kualitas hidup mereka secara signifikan. Orang dewasa dengan ADHD dilaporkan lebih berhubungan dengan pekerjaan yang tidak stabil, kurang beprestasi secara akademik, kecelakaan lalu lintas, perceraian, kriminalitas, dan gangguan penggunaan zat. Laki-laki dilaporkan memiliki prevalensi ADHD yang lebih tinggi dibandingkan perempuan. ADHD dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti genetik, gangguan perkembangan saraf, cedera otak, dan komponen lingkungan. Mendiagnosis ADHD memberikan tantangan tersendiri karena banyaknya komorbiditas yang mengelilinginya, seperti gangguan bipolar, gangguan cemas, depresi, dan lain-lainnya, Terlebih lagi, beberapa orang dilaporkan mendapat diagnosis ADHD saat dewasa yang disebabkan oleh ketidaktepatan diagnosis sebelumnya. Terapi ADHD pada orang dewasa memerlukan terapi farmakologi, terbagi menjadi stimulan dan non-stimulan.
Simpulan: Mendiagnosis ADHD dengan segera, memberikan terapi yang tepat, dan menyediakan lingkungan yang empatik bagi pasien akan membantu mereka untuk mengatasi gejala yang dialami dan meningkatkan kualitas hidup.