ANALISIS FAKTOR KESADARAN BERASURANSI TERHADAP KESEJAHTERAAN TENAGA KERJA DI KOTA DENPASAR
Abstract
Asuransi merupakan buah pikiran dan akal budi manusia untuk mencapai suatu keadaan yang dapat memenuhi kebutuhannya, terutama sekali untuk kebutuhan-kebutuhannya yang hakiki sifatnya antara lain rasa aman dan terlindungi. Asuransi kesehatan akan membantu ketersediaan untuk semua kebutuhan biaya dokter, obat-obatan, rawat inap, sampai dengan tindakan operasi. Jika sewaktu-waktu kita jatuh sakit, maka perusahaan asuransilah yang akan menanggung biaya pengobatan, sesuai dengan kontrak atau kesepakatan. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis pengaruh usia, gender, tingkat pendidikan, dan pendapatan terhadap kesadaran berasuransi di Kota Denpasar secara parsial dan simultan. Penelitian ini dilakukan pada tenaga kerja di Kota Denpasar dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden dengan instrumen kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah logit. Variabel usia, gender, tingkat pendidikan dan pendapatan secara simultan berpengaruh terhadap kesadaran berasuransi. Usia, gender, tingkat pendidikan, pendapatan mempunyai pengaruh signifikan pada kesadaran berasuransi. Asosiasi Asuransi Kesehatan juga diharapkan mampu memberikan hukum yang tegas bagi agent maupun perusahaan yang memberikan presentasi dan informasi yang salah kepada masyarakat.