PENGARUH LITERASI KEUANGAN DAN LITERASI DIGITAL TERHADAP KESADARAN PENIPUAN INVESTASI PADA MAHASISWA
Abstract
Pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan dalam mengelola keuangan secara mandiri adalah suatu kemampuan yang harus dikuasai setiap individu. Salah satu kemampuan tersebut adalah dengan melakukan investasi. Di Indonesia mengalami peningkatan jumlah investor sejak tahun 2019 dimana pada februari 2023 jumlah investor mencapai 10,6 juta investor. Kenaikan jumlah investor ini diikuti dengan banyaknya kasus penipuan investasi dimana salah satunya adalah banyaknya korban dari penipuan platform binary option dan robot trading. Penipuan ini tidak hanya terjadi pada masyarakat umum, namun juga bisa menimpa mahasiswa dari perguruan tinggi. Banyaknya korban penipuan dapat disebabkan kurangnya literasi keuangan dan literasi digital pada masyarakat menjadi permasalahan karena banyak yang berminat menjadi investor tetapi tidak cukup pengetahuan dan pemahaman sehingga memperbesar kemungkinan adanya penipuan investasi. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui adanya pengaruh literasi keuangan dan literasi digital secara parsial terhadap kesadaran penipuan investasi (awareness of investment scams) pada mahasiswa di Solo Raya. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan skala guttman dan skala likert yang dikonversi ke variabel dummy dan dianalisis menggunakan logistik biner. Hasil penelitian ini menemukan bahwa literasi keuangan dan literasi digital secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesadaran penipuan investasi pada mahasiswa yang berkuliah di Solo Raya.