GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN SUSTAINABLE BUSINESS PRACTICE PERUSAHAAN PUBLIK DI INDONESIA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh mekanisme good corporate governance terhadap environmental investment. Good corporate governance diproksikan dengan ukuran dewan komisaris, komisaris independen, kepemilikan institusional, dan komite audit. Environmental investment diproksikan dengan peringkat PROPER yang menggambarkan komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan. Penelitian ini menggunakan sampel perusahaan sektor non-keuangan di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2015 sampai dengan 2021. Jumlah amatan dalam penelitian ini adalah 220 firm years. Data yang digunakan bersumber dari annual report dan laporan keberlanjutan, dan selanjutnya dianalisis dengan teknik regresi data panel dan diolah menggunakan alat bantu Eviews 12. Penelitian berhasil membuktikan bahwa struktur kepemilikan institusional memengaruhi tingkat environmental invetsment perusahaan sebagai bentuk praktik bisnis berkelanjutan. Penelitian tidak menemukan pengaruh antara ukuran dewan komisaris, keberadaan komisaris independen, kepemilikan manajerial dan komite audit sebagai komponen corporate governance yang memengaruhi tingkat environmental invetsment perusahaan. Hasil penelitian membuktikan bahwa faktor tekanan stakeholder institusi memengaruhi praktik bisnis berkelanjutan dan mendukung stakeholder theory. Secara praktis temuan penelitian ini berimplikasi dalam penyusunan regulasi yang lebih baik karena faktor tekanan stakeholder institusi berdampak positif terhadap praktik bisnis berkelanjutan.