Kadar Blood Urea Nitrogen dan Kreatinin Darah Ayam Pedaging yang Diberi Asam Organik
Abstrak
Asam organik adalah campuran berbagai senyawa asam yang termasuk asam organik karboksilat dan digunakan sebagai acidifier dalam pakan. Asam organik mampu meningkatkan daya cerna dan penyerapan protein pada ayam pedaging, karena dapat menghentikan pertumbuhan bakteri patogen dalam saluran pencernaan. Naiknya daya cerna protein dapat mempengaruhi kadar Blood Urea Nitrogen (BUN) dan kreatinin dalam darah yang merupakan parameter fungsi ginjal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar BUN dan kreatinin pada 24 ekor ayam pedaging betina yang diberi perlakuan asam organik selama 35 hari. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan, yaitu ayam diberi pakan jadi (P0), lalu ditambah Orgacids® sebanyak 0.1% (P1), 0.2% (P2), dan 0.3% (P3). Hasil penelitian menunjukkan pemberian asam organik tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kadar BUN pada kelompok P1, P2, dan P3 terhadap kelompok P0. Dan pemberian asam organik juga tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kadar kreatinin pada kelompok P1, P2, dan P3 terhadap kelompok P0. Disimpulkan bahwa pemberian asam organik pada pakan ayam pedaging tidak berpengaruh nyata terhadap kadar BUN dan kreatinin pada ayam pedaging.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Araujo IC, Kamimura MA, Draibe SA, Canziani MEF, Manfredi SR, Avesani CM, Sesso R, Cuppari L. 2006. Nutritional parameters and mortality in incident hemodialysis patients. J. Ren. Nutr. 16: 27-35.
Badan Pusat Statistik. 2019. Rata-Rata Konsumsi per Kapita Seminggu Beberapa Macam Bahan Makanan Penting, 2007-2019: Publikasi Statistik Indonesia.
Blank R, Mosenthin R, Sauer C, Huang S. 1999. Effects of fumaric acid and dietary buffering capacity on ileal and fecal amino acid digestibility in early-weaned pigs. J. Anim. Sci. 77: 2974-2984.
Bolton W, Dewar WA. 1964. The digestibility of acetic, propionic, and butyric acids by the fowl. British Poult. Sci. 6: 103-105.
Celik K, Ugur K, Uzatici A. 2008. Effect of supplementing broilers diets with organic acids and whole grain. Asian J. Anim. Vet. Adv. 3(5): 328-333.
Iriyanti N, Bambang H, Efka AR. 2020. Fungsi ginjal ayam broiler dengan pemberian berbagai jenis acidifier sebagai feed additive dalam pakan yang mengandung probiotik. JIPVET. 7(2020).
Kamal AM, Ragaa NM. 2014. Effect of dietary supplementation of organic acids on performance and serum biochemistry of broiler chicken. Nat. Sci. 12(2): 38-45.
Kil DY, Piao LG, Long HF, Lim JS, Yum MS, Kong CS, Ju WS, Lee HB, Kim YY. 2005. Effects of organic or inorganic acids supplementation on growth performance, nutrient digestibility and white blood cell counts in weaning pigs. Asian-Aust J. Anim. Sci. 19(2): 252-261.
Kirschegesser M, Roth FX. 1980. Digestibility and balance of protein, energy and some minerals in diets for piglets supplemented with fumaric acid. Z. Tierphysiol. Tierernaehr. Futtermittelkd. 44: 239.
Kudair IM, Al-Hussary AJ. 2010. Effects of vaccination on some biochemical parameters on broiler chickens. Iraqi J. Vet. Sci. 24: 59-64.
Liu SK., Niu ZY, Min YN, Wang ZP, Zhang J, He ZF, Li HL, Sun TT, Liu FZ. 2014. Effect of dietary crude protein on the growth performance, carcass characteristics and serum biochemical indexes of lueyang black-boned chickens from seven to twelve weeks of age. Brazilian J. Poult. Sci. 17(1): 103-108.
McCarthy P. 2001. The Principles of humic substances. Soil Sci. 166: 738-751.
Nadzifah N, Osfar S, Irfan HD. 2019. Kajian residu antibiotika pada karkas broiler dari beberapa kemitraan di Kabupaten Blitar. J. Trop. Anim. Prod. 20(2): 165-171.
Natsir MH. 2007. Pengaruh penggunaan beberapa jenis enkapsulan pada asam laktat terenkapsulasi sebagai acidifier terhadap daya cerna protein dan energi metabolis ayam pedaging. J. Ternak Tropika. 6(2): 13-17.
Odetola OM, Adedeji OY, Saka AA, Awe AO, Adeolu ME, Adejola AY. 2018. Effects of water acidification on growth response and serum biochemical indices of broiler chicken. Nigerian J. Anim. Sci. 20(4): 440-446.
Scheuermann SE. 1993. Effect of the probiotic paciflor on energy and protein metabolism in growing pigs. Anim. Feed Sci. 41: 181.
Scipioni R, Zaghini G, Biavati B. 1978. The use of acidified diets for early weaned piglets. Zootech Nutr. Anim. 4: 201-218.
Scholz MC. 2005. Laboratory tests defined. PCRI. 8: 1-6.
Sheikh A, Tufail B, Gulam AB, Masood SM, Manzoor R. 2010. Effects of dietary supplementation of organic acids on performance, intestinal histomorphology, and serum biochemistry of broiler chicken. Vet. Med. Int. 2010: 479-485.
Sjofjan O. 2003. Isolasi dan Identifikasi Bacillus sp dari usus ayam petelur sebagai sumber probiotik. Usulan Penelitian Hibah Bersaing XII. Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran. Bandung.
Sumiati, Widya H, Wiwin W, Nurhayu. 2017. Evaluasi pemberian berbagai feed additive sebagai pengganti antibiotik dan growth promotor terhadap performa, luas permukaan, dan densitas villi ayam broiler. MT-Animal Science. Bogor Agricultural University (IPB). http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/82679.
Whang KY, Easter RA. 2000. Blood urea nitrogen as an index of feed efficiency and lean growth potential in growing-finishing swine. Asian-Aust. J. Anim. Sci. 75: 1514-1520.
Yang Y, Iji PA, Choct M. 2009. Dietary modulation of gut microflora in broiler chickens: A review of the role of six kinds of alternative to in-fed antibiotics. World Poult. Sci. J. 65: 97-114.
Yosi F, Sandi S. 2014. Meat quality, blood profile, and fecal ammonia concentration of broiler supplemented with liquid smoke. Media Peternakan. 37(3): 169-174.