Studi Histomorfometri Usus Halus Kambing Peranakan Etawah
Abstrak
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui struktur histologi dan morfometri usus halus kambing Peranakan Etawah. Sebanyak enam belas sampel berupa usus halus kambing Peranakan Etawah jantan dan betina umur muda dan dewasa, dibuat sediaan histologi. Diwarnai dengan metode Harris-Hematoksilin Eosin (HE). Hasil penelitian menunjukkan, struktur histologi usus halus dibedakan atas duodenum, yeyunum dan ileum. Disusun atas empat lapisan, yakni tunika mukosa lapisan yang paling tebal, submukosa, muskularis, dan yang paling tipis tunika serosa. Tunika muskularis jejunum lebih tebal dari pada tunika submukosa. Pada Tunika mukosa ditemukan: vili, sel absorsi, sel goblet, sel paneth, lamina propria, kelenjar usus, dan lamina muskularis mukosa. Pada tunika muskularis ditemukan otot polos yang tersusun melingkar pada bagian dalam dan memanjang pada bagian luar, sedangkan pada tunika serosa ditemukan banyak jaringan ikat longgar. Pada tunika sub mukosa dari duodenum ditemukan kelenjar brunner, pada ileum ditemukan peyer patches, sedangkan pada jejunum ditemukan jaringan ikat longgar dan pembuluh darah.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Andleeb R, Rajesh R, Massarat K, Baba MA, Dar FA, Masuood J. 2016. Histomorphological Study of the Small Intestine in Haddi Goat. Indian Journal Of Veterinary Anatomy. 28 (2) : 10-13.
Delmann HD dan Brown E. 1992. Buku Teks Histologi Veteriner I, 3nd ed. UI Press. Jakarta.
Frappier B. 1998. Digestive System. Textbook of Veterinary Histology. 5th Ed. Dellman HD, Eurell JA, editor. Philadelphia: Lippincott Williams and Wilkins.
Hasanzadeh S dan Monazzah S. 2011. Gross morphology, histomorphology and histomorphometry of the jejunum in the adult river buffalo. Iranian J. Vet. Res. 12: 99-106
Ibrahim S. 2008. Hubungan ukuran-ukuran usus halus dengan berat badan broiler. Agripet: (8) 2: 42-46.
Irmawati D, Fuah AM, Setyono DJ. 2013. Sistem Produksi dan Kelayakan Usaha Peternakan Kambing Peranakan Etawah. Jurnal Ilmu Produksi
Kumar P, Pawan K, Singh G, Poonia A, Parkash T. 2014. Histological Architecture and Histochemistry Of Jejunum Of Sheep (Ovis Aries). Harnaya Vet. 53 (1) 55-57.
Nasrin N, Siddiqi MNH, Masum MA, Wares MA. 2012. Gross and Histological Studies of Digestive Tract of Broilers During Postnatal Growth and Development. J. Bangladesh Agril. Univ. 10(1): 69-77. ISSN 1810-3030.
Nzalak JO, Wanmi N, Imam J, Ali MN, Umosen AD. 2015. Anatomical and Histological Studies of the Small Intestine of the African Giant Rat (Crietomys gambianus-Water house)- II. Annals of Experimental Biology. 3(4): 20-26. ISSN: 2348-1935.
Sutama IK. 2011. Kambing Peranakan Etawah Sumberdaya Ternak Penuh Berkah. Edisi: 19-25. Sinar Tani. Bogor.
Suwiti NK, Setiasih NLE, Suastika IP, Piraksa IW, Susari NW. 2010. Studi Histologi Usus Besar Sapi Bali. Buletin Veteriner Udayana. 2(2): 101-107.
Suwiti NK, Suastika IP, Swacita IBN, Besung INK, 2015. Studi Histologi dan Histomorfometri Daging Sapi Bali dan Wagyu. Jurnal Veteriner. (16) 3: 432-438.
William JB dan Linda M. 2012. Colos Atlas of Veterinay Histology 3nd. Wiley-Blackwell.
Xu dan Cranwell PD. 2003. Gastrointestinal and Nutrition the Neonatal Pig. United Kingdom: Nottingham University Press.