Komunikasi Singkat: Analisis kualitas minyak atsiri daun Melaleuca trichostachya Lindl. dan daya hambatnya terhadap jamur Candida albicans
Abstract
Melaleuca trichostachya Lindl. merupakan tumbuhan yang termasuk famili Myrtaceae yang berasal dari Benua Australia. Daun dari tumbuhan ini mengandung minyak atsiri. Salah satu manfaat dari minyak atsiri yaitu sebagai anti jamur. Penelitian bertujuan mengetahui rendemen minyak atsiri daun M. trichostachya, kualitas, kandungan senyawa, serta daya hambatnya terhadap jamur Candida albicans. Daun M trichostachya segar dan kering sebanyak 200 g diekstraksi dengan metode destilasi uap dengan 3 kali ulangan. Rendemen minyak atsiri dihitung, kualitas diuji, senyawa penyusun dianalisis dengan Gas Chromatography Mass Spectrometry (GC-MS). Daya hambat minyak atsiri terhadap C. albicans diuji dengan kertas cakram pada media PDA dengan konsentrasi 25% b/b. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendemen minyak atsiri M. trichostachya daun segar adalah 1,00±0,058% sedangkan rendemen daun kering lebih rendah, yaitu 0,77±0,038%. Kualitas minyak atsiri yang dihasilkan termasuk kategori baik dari segi organoleptik, kemurnian, dan bilangan asam. Senyawa utama terdiri dari eucalyptol dan alpha terpinolene serta memiliki daya hambat terhadap jamur C. albicans.
Downloads
References
Arpiwi NL, Muksin IK, Kriswiyanti E. 2020b. Essential oil from Vitex trifolia as an Effective Repellent Against Aedes aegypti. Biodiversitas 21 (10): 4536-5444.
Aryawati. M. dan Nyuwito. 2017. Pengaruh Perlakuan Bahan dan Massa Daun Cengkeh Terhadap Rendemen dan Kualitas Minyak Dengan Metode Air dan Uap. Prosiding Seminar Nasional Seri 7: 142-151.
Astutiningsih CO, Ratih S. 2014. Daya Hambat Minyak Atsiri dan Ekstrak Limbah Sisa Destilas Rimpang Kunir Putih Terhadap Pertumbuhan Candida albicans ATCC 10231. Jurnal Farmasi Sains Dan Komunitas 11(1): 18-22.
Efruan GM, Martanto S, Ferdy. 2016. Bioaktivitas Senyawa 1,8-Sineol Pada Minyak atsiri. Seminar Nasional Pendidikan dan Saintek. 10 (2): 171-181.
Fachriyah E, dan Sumardi 2007. Identifikasi Minyak Atsiri Biji Kapulaga (Amomum cardamomum). Jurnal Sains dan Matematika. 15(2): 83-87.
Feriyanto EJ, Sipahutar, Mahfud P, Prihatini. 2013. Pengambilan Minyak Atsiri dari Daun dan Batang Serai Wangi (Cymbopogon winterianus) Menggunakan Metode Distilasi Uap dan Air dengan Pemanasan Microwave. Jurnal Teknik Pomits 1(2): 93-97.
Guenther E. 1987. Minyak Atsiri Jilid I. Penerjemah Ketaren S. Universitas Indonesia Press. Jakarta
Gum CM, Geoffrey J, Leigh. 2011. Plants of Western New South Wales. Published by CSIRO. Australia
Juniarti Y. 2011. Destilasi Minyak Atsiri Daun Surian Sebagai Pencegah Gigitan Nyamuk Aedes aegypti L. Jurnal Makara Sains 15(1): 38-42.
Kardinan A. 2005. Tanaman Penghasil Minyak Atsiri. Ag romedia Pustaka. Jakarta.
Mahmoudabad A, Zarrin M., Miry S. 2010. Pospholipase Activity of Candida albicans Isolated from Vagina and Urine Samples. Jundishapur Journal of Microbiology 4(3): 67-75.
Mutiawati K. 2016. Pemeriksaan Mikrobiologi Pada Candida albicans. Jurnal Kedokteran Kuala. 16(1): 52-63.
Mujiburohman M. 2005. Distillation of Isopropanol-Water Mixture Using Adsorptive Distillation Method. Skripsi. Chemical Engineering Departement of Muhamadiyah University. Surakarta
Nadifah F, Nurlaili F, Fitri R. 2018. Daya Hambat Minyak Atsiri Rimpang Kunyit Terhadap Pertumbuhan Candida albicans In Vitro. Jurnal Vokasi Kesehatan 4(1): 1-5.
Nadjib B, Amine F, Abdelkrim K, Fairouz S, Maamar M.. 2014. Liquid and Vapour Phase Antibacterial Activity of Eucalyptus globulus Essential Oil = Susceptibility of Selected Respiratory Tract Pathogens. American Journal of Infectious Diseases 10(3): 105-117.
Ornay A, Herlambang P, Amalia S. 2017. Daya Hambat Pertumbuhan Candida albicans Dan Daya Bunuh Candida albicans Ekstrak Daun Kemangi (Ocimum sanctum L). Jurnal Wiyata 4(1): 78-83.
Pasrija A, Singh R, Katiyar CK. 2011. Standardization of Fennel (Foeniculum vulgare), its oleoresin and marketed ayurvedic dosage forms. Intenational Journal of Pharmaceutical Sciences and Drug Research 3(3): 265-269.
Ridawati S, Betty D. Ita S, Wellyzar. 2011. Aktivitas Antifungal Minyak ATISRI Jinten Putih Terhadap Candida parapsilosis SS25, C. orthopsilosis NN14, C. metapsilosis MP27, dan C. etchellsii MP18. Jurnal Sains 15(1): 58-62.
Sibarani I dan Imelda. 2018. Analisis Kandungan Dan Penetuan Kadar Sineol Pada Minyak Kayu Putih di PT. Toba Pulp Lestari Denga Metode GC-MS. Skripsi. Universitas Sumatera Utara. Medan
Suyoso S. 2013. Kandidiasis Mukosa. Departemen/SMF Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga. Surabaya
Utomo P dan Ragil P. 2009. Pemurnian Ethanol Teknis Menjadi Ethanol Absolut Secara Batch Dan Kontinyu Dengan Adsorbent Tepung Jagung. Makalah Seminar. Universitas Diponegoro. Semarang.
Wati N. 2014. Peningkatan Kualitas Minyak Nilam Melalui Proses Adsorpsi Menggunakann Absorben γ-Alumina Dengan Sistem Flow. Indonesia Journal Of Chemical Research 2(1): 84-95.
Wilson dan Peter G. 2015. Melaleuca trichostachya Lindl. Royal Botanic Garden Sydney. International Journal Agricultural Research. pp 174
Yuliarto T, Khasanah U, Anandito K. 2012. Pengaruh Ukuran Bahan Dan Metode Destilasi (Destilasi air dan Destilasi uap air) Terhadap Kualitas Minyak Atsiri Kulit Kayu Manis. Jurnal Teknosains Pangan 1(1): 12-2