Pengaruh Pengetahuan, Pengalaman, Skeptisme Profesional, Dan Intuisi APIP Dalam Mendeteksi Kecurangan Pada Inspektorat Provinsi NTB
Abstract
This study aims to analyze the effect of knowledge, experience, professional skepticism, and intuition of government internal supervisors in detecting fraud at the NTB Provincial Inspectorate. Respondents from this study as many as 49 people who have functional positions. The technique of collecting data is by using a questionnaire and collecting data by using the census method. The data analysis technique used multiple regression analysis. The results showed that professional experience and skepticism had a significant positive effect on Fraud Detection. Meanwhile, knowledge and intuition have a negative effect on Fraud Detection. The theoretical implication of this research is to strengthen the results of previous studies that knowledge, experience, professional skepticism and intuition have an influence on fraud detection. The practical implications of this research are useful as a means to provide information or references for auditors, especially those who have an auditor's functional position. Meanwhile, the implications of research policies can be used as benchmarks and evaluations related to fraud detection in improving the quality and performance of auditors as government internal supervisors.
Keywords : Knowledge; Experience; Profesionalisme Skepticism; Intuition; Fraud Detection.
Downloads
References
Ashton, Alison Hubbard. (1991). Experience Effects and Error Frequency Konwledge as Potential Determinants of Audit Exertise, The Accounting Review. 218-239.
Asosiasi Auditor Internal Pemerintah Indonesia (AAIPI). (2013). Standar Audit Intern Pemerintah Indonesia.
Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indoneisa. (2007). Peraturan Badan Pemeriksa Keuangan tentang Standar Pemeriksaan Keuangan Negara No 1 Tahun 2007.
Bali.bisnis.com. (2021). Bappenas: Sirkuit Mandalika Tingkatkan Devisa dan Pendapatan Daerah. Bali.Bisnis.Com.
Batubara, K. (2009). Pengaruh Pengalaman dan Pengetahuan Aparat Pengawas Intern Pemerintah Terhadap Pendeteksian Penyimpangan Dengan Intuisi Sebagai Variabel Intervening di Inspektorat Kabupaten Deli Serdang.
Baylor, A, L. (1997). A Three-Component Conception of Intuition: Immediacy, Sensing Relationships, and Reason. New Ideas in Psychology, 15(2), 185-194.
Bonner, S. (1990). Experience Auditing: The Effects Role in of Knowledge Task-Specific Knowledge. American Accounting Association, 65(1), 72–92.
Choo, F., & Trotman, K. T. (1991). The relationship between knowledge structure and judgments for experienced and inexperienced auditors. Accounting Review, Vol. 66, 464–485. https://www.jstor.org/stable/247805.
Eisenhardt, K. (1989). Teori Portofolio dan Analisis Investasi (Edisi ke 10). Academy of Management Review, 14(1), 57–74. http://www.jstor.org/stable/258191 .
Fakhri, E. A. (2016). Pengaruh Pengalaman, Pendidikan dan Pelatihan, dan Situasi Audit terhadap Skeptisisme Profesional Auditor. Universitas Brawijaya, Malang.
Falah, S. (2006). Pengaruh Budaya Etis Organisasi dan Orientasi Etika terhadap Sensitivitas Etika (Studi Empiris Tentang Pemeriksaan Internal di Bawasda Pemda Papua) [UNIVERSITAS DIPONEGORO]. https://core.ac.uk/download/pdf/11717518.pdf
Ghozali, I. (2011). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Hall, J. A., & Singleton, T. (2007). Audit Teknologi Informasi dan Assurance (Edisi Kedu). Salemba Empat.
Harhinto, T. (2004). Pengaruh keahlian dan independensi terhadap kualitas audit studi empiris pada KAP di Jawa Timur. Universitas Diponegoro.
Herliansyah, Y., & Ilyas, M. (2006). Pengaruh Pengalaman Auditor Terhadap Penggunaan Bukti Tidak Relevan dalam Auditorium Judgment. SNA 9 Padang, 23–26.
Indriantoro, N., & Supomo, B. (1999). Metodologi Penelitian Bisnis untuk Akuntansi dan Manajemen (Edisi Pert). BPFE.
International Auditing and Assurance Standards Boards (IAASB). (2004). International Standard on Auditing. New York: IFAC.
Jensen, M. C., & Meckling, W. H. (1976). The Theory of The Firm: Managerial Behaviour, Agency Cost, and Ownership Structure. Journal of Financial and Economics, 3(4), 305–360.
Klein, A. (2002). New York University School of Law Nyu Center for Law and Economics Earnings Management. Journal of Accounting and Economics, 33(06), 375–400. http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0165410102000599
Komala, A., & Suryani, E. (2019). Pengaruh Independensi, Kompetensi Dan Pengalaman Auditor Terhadap Skeptisisme Profesional Auditor (Survei Pada Auditor Kantor Akuntan Publik Di Wilayah Bandung). E-Proceeding of Management, 6(2), 3225–3232.
Kopp, L., Lemon, W. M., & Rennie, M. (2003). A Model of Trust and Professional Skepticism in the Auditor-Client Relationship. Presentastion, School of Accountancy Seminar Series, 29(1), 279–293. http://citeseerx.ist.psu.edu/viewdoc/download?doi=10.1.1.515.8784&rep=rep1&type=pdf.
Koroy, R. T. (2008). Pendeteksian Kecurangan (Fraud) Laporan Keuangan oleh Auditor Eksternal. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 10(1), 23–33. https://doi.org/10.37751/parameter.v2i1.8
Kurniawan, A., Pituringsih, E., & Alamsyah, D. (2015). KETIDAKTAATAN (Studi Empiris pada Inspektorat Provinsi NTB dan Kabupaten/ Kota se-Pulau Lombok). 11–21.
Kusuma, N. F. B. A. (2012). Pengaruh Professionalisme Auditor, Etika Profesi dan Pengalaman Auditor terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas. Universitas Negeri Yogyakarta.
Kyeong Ha, R. (2003). Problem-based instruction in mathematics. RIC Clearinghouse for Science Mathematics and Environmental Education.
Mardiasmo. (2005). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta. Penerbit Andi.
Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Republik Indonesia. (2008). Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : PER/05/M.PAN/03/2008.
Mui, G. Y. (2010). Factors That Impact On Internal Auditors’ Fraud Detection Capabilities – A Report For The Institute of Internal Auditors Australia. Center for Business Forensics HELP University Malaysia.
Noviyani, P. dan B. (2002). Pengaruh Pengalaman dan Pelatihan Terhadap Struktur Pengetahuan Auditor Tentang Kekeliruan. Makalah Simposium Nasional Akuntansi, 5, 1–25.
Noviyanti, S. (2008). Skeptisme Profesional Auditor dalam Mendeteksi Kecurangan. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan Indonesia, 5(1), 102–125.
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat. (2008). Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Inspektorat, Bappeda Dan Lembaga Teknis Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Permana, Y., & Eftarina, M. (2020). Peran Whistleblowing System dalam Memoderasi Pengaruh Skeptisme Profesional Terhadap Kemampuan Auditor dalam Mendeteksi Kecurangan. Prosiding Seminar Nasional Pakar Ke 3 Tahun 2020 Buku 2: Sosial Dan Humaniora, 3(2), 2.14.1-1.14.6.
Sanjaya, A. (2017). Pengaruh Skeptisisme Profesional, Independensi, Kompetensi, Pelatihan Auditor, Dan Resiko Audit Terhadap Tanggung Jawab Auditor Dalam Mendeteksi Kecurangan. Jurnal AKuntansi Bisnis, 53(9), 1689–1699. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Scott, William, R. (1997). Financial Accounting Theory, International Edition, New Jersey: Prentice-Hall, Inc.
Shaub, M. K., & Lawrence, J. E. (1996). Ethics, Experience and Professional Skepticism: A Situational Analysis. Behavioral Research in Accounting., 8.1996, 124–157.
Simangunsong, S. (2008). Pengaruh Pengalaman terhadap Kemampuan Mendeteksi Kekeliruan dengan Intuisi sebagai Variabel Intervening (Studi Empiris pada Perwakilan BPK-RI di Medan.
SuaraNTB.com. (2019). BPK Telisik Indikasi Kebocoran Retribusi Sektor Pariwisata di NTB. Www.Suarantb.Com. https://www.suarantb.com/bpk-telisik-indikasi-kebocoran-retribusi-sektor-pariwisata-di-ntb/
Sucipto, A. (2007). Analisis pengaruh pengetahuan dan pengalaman terhadap kemampuan akuntan pemeriksa dalam mendeteksi kekeliruan pada kantor akuntan publik di Surabaya. Bachelor thesis, Petra Christian University
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Jakarta. Alfabeta.
Sukma, E. (2020). Pengaruh Pengalaman Auditor, Independensi, dan Keahlian Profesional Terhadap Kemampuan Auditor Mendeteksi Kecurangan Laporan Keuangan dengan Skeptisme Profesional sebagai Variabel Moderasi. 1–6.
Sularso, Sri & Na’im, A. (1999). Analisis Pengaruh Pengalaman Akuntan pada Pengetahuan dan Penggunaan Intuisi dalam Mendeteksi Kekeliruan. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia, 2(1), 72–94.
Suprajadi, L. (2009). Teori Kecurangan, Fraud Awareness, dan Metodologi Untuk Mendeteksi Kecurangan Pelaporan Keuangan. Bina Ekonomi Majalah Ilmiah Fakultas Ekonomi Unpar. Bina Ekonomi, 13(2). https://doi.org/10.26593/be.v13i2.722.%p
Syahputera, R. (2019). Pengaruh Pengalaman Dan Keahlian Terhadap Mendeteksi Kekeliruan Dengan Intuisi Sebagai Variabel Intervening Pada Kantor Akuntan Publik Di Medan. 5(1), 72–94.
The Oxford English Dictionary. (1978). The Oxford English Dictionary Volume III. Oxford University Press. Great Britain.
Tobing, T., Rumapea, M., & ... (2017). Peranan Auditor Intern Dalam Pencegahan Dan Pendeteksian Kecurangan Pada Pt Permata Indonesia Cabang Medan. Majalah Ilmiah …, 7, 64–72. https://ejurnal.methodist.ac.id/index.php/methoda/article/view/316%0Ahttps://ejurnal.methodist.ac.id/index.php/methoda/article/download/316/278
Tuanakotta, T. M. (2007). Akuntansi Forensik dan Audit Investigatif. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (LPFE UI).
Tubbs, R. M. (1992). The Effect of Experience on Auditors Organization and Amount of Konowledge. The Accounting Review, 783–801.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.