Pengaruh Beban Pajak Tangguhan Dan Mekanisme Corporate Governance Pada Manajemen Laba
Abstract
dan pihak pemegang saham tidak jarang menimbulkan konflik mengingat informasi lebih banyak dimiliki oleh manajemen yang dapat bertindak opurtunistik dengan tindakan manajemen laba. Beban pajak tanguhan dapat digunakan untuk mendeteksi manajemen laba. Penerapan Good Corporate Governance (GCG) merupakan kewajiban perusahaan agar terciptanya keselarasan antara kepentingan agen dan prinsipal. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris pengaruh beban pajak tangguhan dan mekanisme CG yaitu dewan direksi, dewan komisaris independen, komite audit independen, kepemilikan institusional dan kepemilikan manajerial. Populasi perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Regresi linier berganda sebagai alat analisis data. Berdasarkan hasil analisis ditemukan bahwa beban pajak tangguhan dewan direksi, dewan komisaris independen, komite audit independen, kepemilikan institusional dan kepemilikan manajerial berpengaruh positif signifikan pada manajemen laba.
Kata kunci: Manajemen Laba, Beban Pajak Tangguhan, Mekanisme Corporate Governance.
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.