KARAKTERISTIK KUANTITATIF HASIL PERSILANGAN AYAM KAMPUNG SUPER DENGAN AYAM ARAB SAMPAI UMUR 2 BULAN
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik telur, karakteristik kuantitatif hasil persi- langan ayam Super dan Arab. Materi penelitian 91 ekor ayam Supra yang terdiri dari 43 ekor jantan dan 48 ekor betina. Metode yang digunakan adalah metode pengamatan secara eksperimen. Data yang dihimpun karakteristik telur, BB, PBB, serta ukuran tubuh dianalisis menggunakan uji-t. Hubungan antara variabel dianalisis regresi dan korelasi. Analisis T2-Hotelling digunakan untuk membandingkan vektor ukuran tubuh ayam Supra jantan dan betina. Analisis Komponen Utama digunakan untuk mengetahui faktor penentu ukuran dan bentuk ayam Supra jantan dan betina. Pengolahan data menggunakan perangkat lunak statistika Minitab versi 18. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa karaktristik telur, bobot bada, pertambahan bobot badan dan ukuran ukuran tubuh ayam Sup- ra jantan berbeda nyata (P<0,05) lebih tinggi dibandingkan dengan ayam Supra betina. Kesimpulan: Hubungan ukuran telur dengan bobot telur bernilai positif, Korelasi yang paling erat antara ukuran-ukuran dengan bobot telur adalah lebar telur. Bobot badan, pertambahan bobot badan dan ukuran-ukuran tubuh ayam Supra jantan lebih tinggi dibandingkan betina. Penciri ukuran tubuh pada ayam Supra jantan dan betina yaitu lingkar dada, sedang- kan penciri bentuk tubuh yaitu panjang sayap.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Alwi, W. Laily, A. Muhammad, Z, M. 2019. Performa Ayam Arab dengan Pemberian Energi Protein Level Berbeda. Jurnal Sains dan Teknologi Peternakan 1 (1): 7-12.
Agustina, D., N. Iriyanti dan S. Mugiyono. 2013. Pertum- buhan dan konsumsi pakan pada berbagai jenis itik lokal betina yang pakannya disuplementasi probio- tik. Jurnal Ilmiah Peternakan. Vol. 1 (2): 691-698.
Candrawati, V.2007. Studi ukuran dan bentuk tubuh ayam kampung, ayam sentul dan ayam wareng tang- erang melalui analisis komponen utama. Skripsi. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Djego, Y., J. N. dan H. T. Pangestuti. 2019. Effect of genotypic comsition of kate and local sabu laying hens on traits on body weight and body size. Effect of genotypic composition of kate and local sabu layig hens on traits on body weight and body size. Journal of the Livestock Nukleus. Pp: 20-25.
Gaspersz, V. 2006. Teknik Analisis dalam Penelitian Percobaan. Tarsito. Bandung.
Hikmawaty, A., Gunawan. R. Noor, dan Jakaria. 2014. Identification of body size and body shape of Bali cettle in several breeding centers throught pricinpal component analysis approach. Journal of Produc- tion Science and Technology, Livestock Broducts. Pp: 231- 237.
Kholik, A., H. Indrijani, dan W. Tanwiriah. 2019. Model kurva pertumbuhan ayam super garut yang diberi tepung pask bumi (Euricoma longifolia Jack) dalam ransum. Jurnal ilmu ternak. 19 (1): 69-77. DOI: https://doi.org/10.24198/jit.v19i1.20257.
Lukmanudin, M., C. Sumantri, and S. Darwanti. 2018.
Body size of the fifth geration IPB D-1 Crossed Local chickenaged 2 to 12 weeks. Journal of Animal Pro- duction Science and Technology. Vol. 6 (3): 113-120.
Mahmudi, R. Priyanto, & Jakaria. 2019. Karakteristik morfometrik sapi aceh, sapi PO dan sapi bali ber- dasarkan analisis komponen utama (aku). Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan Vol. 7 (1): 35-4
Mariandayani, H.N., D. Duryadi. S. Sulandari, dan C. Sumantri. 2013. Keragaman fenotipik dan penduga- an jarak genetik pada ayam lokal dan ayam broiler menggunakan analisis morfologi. Jurnal Veteriner. Vol. 14 (4): 475– 484.
Nuraini, Z. Hidayat, dan K. Yolanda. 2018. Performa bobot badan akhir , bobot karkas serta persentase karkas ayam merawang pada keturunan dan jenis kelamin yang berbeda. Sains Peternakan. 16 (2): 69–73.
Putri, A.B.S.R.N.,Gushairiyanto dan Depison. 2020. Bobot badan dan karakteristik morfometrik bebe- rapa galur ayam lokal. Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Tropis. Vol. 7 (3): 256-263. DOI: http:// dx.doi.org/10.33772/jitro.v7i3.12150.
Puteri, N. E., Gushairiyanto, and Depison. 2020. Growth patterns, body weight, and morphometric of kub chicken, sentul chicken and arab chicken. Buletin peternakan Vol. 44 (3): 67-72.
Pagala, M.A., L.O, Nafihu., dan S, Maharani. 2018. Kera- gaan ukuran dimensi tubuh hasil persilangan ayam petelur dan bangkok pada fase starter. Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Tropis. Vol. 6(2):251- 258.
Prawira R., Depison, Gushariyanto, S. Erina. 2021. Relati- onship between egg morphology and egg weight and DOC weightwith body weithof F1 Kampung chikens jounal of Applied Animal Scince. Vol. 5: 19-30.
Raisal. M. Goso. 2015. Prospek Usaha Peternakan Ayam Buras Brakel Kriel Silver Semiintensif di Kota Palo- po. Jurnal Equilibrium. Vol. 05 (1): 1-141.
Rahayu, F. F., Depison. Gushairiyanto. 2021. Perfor- mance of kampung Super Chicken and Bangkok Chicken first generation (G1) until the age of 12 weeks. Livestock and Animal Science. Vol. 12: 10-14.
Sari, M,. Depison. Gushairianto, dan H, Wiyanto. 2021. Hubungan bobot telur dengan bobot tetas dan bo- bot tetas dengan bobot badan ayam Merawang g1 sampai umur 4 bulan. Jurnal Peternakan. Vol. 18 (2): 147-159.
Sumantri, C., A. Einstiana, J. F. Salamena, dan I. Inounu. 2007. Keragaman dan hubungan phylogenic antar domba lokal di Indonesia melelui pendekatan ana- lisis morpologi. JITV. Vol. 12 (1): 42- 54.
Trisiwi, H.F., 2017. Pengaruh level protein pakan pada masa pertumbuhan terhadap penampilan pada awal peneluran ayam betina hasil persilangan ayam Kampung jantan dan ayam ras petelur betina. Jur- nal Ilmu dan Teknologi Hasil Ternak Vol. 1261–68.
Yumna, M, H., Ahmanu, Z., V, M, Ani, N., 2012. Kuanti- tas dan kualitas Telur Ayam Arab (Gallus Turcicus) Silver dan Gold. Jurnal Ilmu Peternakan. 23. (2): 19-24.
Okatama Mahardika Setya,. 2018. Hubungan Bobot Telur dan Indeks Telur dengan Bobot Tetas Itik Dabung di Kabupaten Bangkalan. Jurnal Ternak Tropika Jour- nal of Tropical Animal Production Vol. 19 (1): 1-8.