Warning: fopen(/var/www/ojs.unud.ac.id/myojsfiles/usageStats/usageEventLogs/usage_events_20250822.log): failed to open stream: Permission denied in /var/www/ojs.unud.ac.id_backup/lib/pkp/plugins/generic/usageStats/PKPUsageStatsPlugin.inc.php on line 603
Warning: flock() expects parameter 1 to be resource, boolean given in /var/www/ojs.unud.ac.id_backup/lib/pkp/plugins/generic/usageStats/PKPUsageStatsPlugin.inc.php on line 604
Warning: assert(): Assertion failed in /var/www/ojs.unud.ac.id_backup/lib/pkp/plugins/generic/usageStats/PKPUsageStatsPlugin.inc.php on line 609
Warning: fclose() expects parameter 1 to be resource, boolean given in /var/www/ojs.unud.ac.id_backup/lib/pkp/plugins/generic/usageStats/PKPUsageStatsPlugin.inc.php on line 611
HIPERPLASIA ADRENAL KONGENITAL (HAK) KLASIK SIMPLE VIRILIZING PADA ANAK UMUR 3 TAHUN
| Medicina
HIPERPLASIA ADRENAL KONGENITAL (HAK) KLASIK SIMPLE VIRILIZING PADA ANAK UMUR 3 TAHUN
Alice Indradjaja
I Wayan Bikin Suryawan
I Made Arimbawa
Abstract
Hiperplasia adrenal kongenital merupakan salah satu dari kelompok kelainan genetik akibat defisiensi enzim yang diperlukan untuk biosintesis steroid di korteks kelenjar adrenal. Bentuk kelainan hiperplasia adrenal kongenital yang tersering adalah defisiensi enzim 21-hidroksilase (21OHD) hingga mencapai 90% kasus. Kelainan utama pada pasien dengan defisiensi enzim 21-hidroksilase adalah kegagalan sintesis kortisol secara adekuat. Defisiensi 21-hidroksilase klasik tipe virilisasi sederhana menyebabkan genitalia ambigu pada bayi perempuan. Dilaporkan sebuah kasus hiperplasia adrenal kongenital klasik tipe virilisasi sederhana pada anak perempuan usia tiga tahun. Pasien dirujuk ke Poliklinik anak RSUP Sanglah Denpasar dengan keluhan utama pembesaran dan pemanjangan klitoris yang progresif disertai tumbuhnya bulu pubis. Pasien lahir dengan genitalia ambigu. Pasien didiagnosis defisiensi 21-hidroksilase berdasarkan hasil pemeriksaan kadar progesteron 17-OH >1.200ng/dl dan pemeriksaan fisik didapatkan prader derajat III. Pada pemeriksaan usia tulang menunjukkan usia tulang yang melebihi umurnya, USG abdomen dalam batas normal dengan hasil analisis kromosom 46,XX. Pasien tidak pernah mengalami krisis adrenal selama 3 tahun dan menjalani tindakan pembedahan pada usia 3 tahun. Keluarga pasien diberikan konseling, dilakukan monitor berkala pada pasien dan terapi hidrokortison. Prognosis pada pasien ini baik. [MEDICINA 2014;45:58-64].
Downloads
Download data is not yet available.
Author Biographies
Alice Indradjaja
Bagian Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Udayana / Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah, Denpasar
I Wayan Bikin Suryawan
Bagian Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Udayana / Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah, Denpasar
I Made Arimbawa
Bagian Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Udayana / Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah, Denpasar
INDRADJAJA, Alice; BIKIN SURYAWAN, I Wayan; ARIMBAWA, I Made.
HIPERPLASIA ADRENAL KONGENITAL (HAK) KLASIK SIMPLE VIRILIZING PADA ANAK UMUR 3 TAHUN.
Medicina, [S.l.], v. 45, n. 1, jan. 2015.
ISSN 2540-8321.
Available at: <http://ojs.unud.ac.id/index.php/medicina/article/view/13245>. Date accessed: 22 aug. 2025.
Warning: array_merge(): Argument #2 is not an array in /var/www/ojs.unud.ac.id_backup/lib/pkp/classes/core/PKPApplication.inc.php on line 578
Warning: Invalid argument supplied for foreach() in /var/www/ojs.unud.ac.id_backup/plugins/generic/recommendByAuthor/RecommendByAuthorPlugin.inc.php on line 114