GAMBARAN FAKTOR RISIKO KELUHAN LOW BACK PAIN PADA PEKERJA PORTER CARGO BANDARA

Abstrak

ABSTRAK

Porter sebagai pekerja manual handling banyak menggunakan kekuatan fisik sebagai tumpuan dalam melakukan pekerjaan angkat dan angkut barang. Keluhan yang mungkin banyak dialami pekerja porter adalah keluhan low back pain. Low back pain merupakan penyakit yang menyebabkan nyeri pada punggung bagian bawah, seperti pinggang, pinggul, bokong, dan kaki. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor risiko yang mempengaruhi keluhan low back pain pada porter cargo berdasarkan karakteristik sosiodemografi, faktor pekerjaan, dan lingkungan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif observasional dengan pendekatan deskriptif potong lintang. Penelitian ini dilakukan di Cargo Bandara Internasional Ngurah Rai dengan total sampel sebesar 34 responden. Sampel penelitian yakni pekerja porter cargo di divisi Regulated Agent (RA). Teknik pengambilan sampel dilakukan menggunakan total sampling dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner, microtoise, timbangan berat badan, dan kamera. Data dianalisis menggunakan uji deskriptif frekuensi dan tabulasi silang menggunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar pekerja cargo porter bandara mengeluhkan LBP berat berusia >35 tahun (61,8%) dan masa kerja >5 tahun, perokok aktif, indeks massa tubuh normal, memiliki sikap kerja berisiko sangat tinggi dan stres sedang. Kesimpulan penelitian ini didapat bahwa sebagian besar pekerja cargo porter bandara mengalami keluhan LBP berat (70,6%) dengan rata-rata sikap kerja yang sangat tinggi. Sebagai upaya menjaga produktivitas pekerja porter cargo bandara, perusahaan dapat memberikan fasilitas pemeriksaan kesehatan rutin bagi pekerja minimal satu atau tiga bulan sekali untuk pemeriksaan kesehatan dini.

Kata Kunci : Keluhan Low Back Pain, Porter, Bandara, REBA.