Pola Pemanfaatan Ruang sebagai Tempat Usaha pada Rumah Tinggal di Koridor Jalan Gunung Rinjani, Perumnas Monang Maning Denpasar

  • Ni Luh Made Marini member
  • I Nyoman Widya Paramadhyaksa Program Studi Magister Arsitektur Universitas Udayana
  • Gusti Ayu Made Suartika Program Studi Magister Arsitektur Universitas Udayana

Abstract

Perumnas Monang Maning, Denpasar – Bali is an example of a state housing project in Indonesia that has gone through an unanticipated rapid development. Apart from retaining its initial function to shelter urban dwellers, this housing has been transformed into a potential commercial area. This phenomenon is clearly exhibited by its Gunung Rinjani Street Corridor, which is also taken as the locus of the study documented in this article. Discussion within the response to the following research questions: 1) what is the pattern of spatial utilization of houses which have dual function as a home and a place to conduct commercial activities; and 2) What are prominent spatial elements that have been adapted in order to accommodate this added function. This research applies qualitative-naturalistic approaches. Its findings demonstrate that the added function has brought changes to the overall layout of homes, both vertically and horizontally. These changes are then followed by the alteration of spatial elements that construct an adapted home to best accommodate the added commercial function and its extended activities.
Keywords: pattern of spatial; business space; residential home; housing; Denpasar


Abstrak
Dalam wilayah Kota Denpasar, Provinsi Bali, terdapat banyak perumahan yang dibangun pengembang sebagai upaya pemenuhan kebutuhan perumahan masyarakat kota ini. Salah satu perumahan yang mengalami perkembangan yang sangat pesat adalah Perumnas Monang Maning Denpasar. Perumahan ini telah berubah menjadi suatu area usaha dan bisnis yang sangat prospektif. Salah satu fenomena keruangan yang menarik untuk dijadikan materi penelitian adalah berkenaan dengan terjadinya perubahan pola pemanfaatan ruang pada rumah tinggal menjadi tempat usaha dalam penelitian ini. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, masalah-masalah yang dibahas dapat dirumuskan sebagai berikut: 1) bagaimanakah pola pemanfaatan ruang yang cenderung terjadi pada tempat tinggal yang difungsikan sebagai tempat usaha; dan 2) bagaimana wujud elemen pembentuk ruang usaha di rumah tinggal yang difungsikan sebagai tempat usaha. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan pola kecenderungan perubahan keruangan serta wujud elemen pembentuk. Penelitian dilaksanakan dengan menerapkan metode penelitian kualitatif naturalistik. Dipilihnya metode naturalistik pada penelitian ini karena informannya bersifat heterogen, mengingat bahwa subjek penelitian di Perumnas Monang Maning ini terdiri dari beragam latar belakang sosial. Pada penelitian kualitatif ini, pemilihan responden dilakukan secara purposive. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa adanya pola kecenderungan pemanfatan ruang secara horizontal dan vertikal pada rumah tinggal. Perubahan yang terjadi disertai dengan adanya perubahan elemen-elemen pembentuk ruang pada rumah tinggal yang dijadikan sebagai tempat usaha.
Kata kunci: pola pemanfaatan; ruang usaha; rumah tinggal; perumahan; Denpasar

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-10-30
How to Cite
MARINI, Ni Luh Made; PARAMADHYAKSA, I Nyoman Widya; SUARTIKA, Gusti Ayu Made. Pola Pemanfaatan Ruang sebagai Tempat Usaha pada Rumah Tinggal di Koridor Jalan Gunung Rinjani, Perumnas Monang Maning Denpasar. RUANG: Jurnal Lingkungan Binaan (SPACE: Journal of the Built Environment), [S.l.], v. 7, n. 2, p. 203-220, oct. 2020. ISSN 2355-570X. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/ruang/article/view/65557>. Date accessed: 19 apr. 2024. doi: https://doi.org/10.24843/JRS.2020.v07.i02.p07.
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)