AKTIVITAS FISIK DAN KUALITAS TIDUR DENGAN NILAI VO2MAX PADA REMAJA PUTRI
Abstract
Pendahuluan: VO2max adalah rentang kemampuan seseorang untuk menggunakan oksigen sebanyak mungkin selama aktivitas dan juga merupakan tingkat kebugaran kardiorespirasi. Usia, keturunan, jenis kelamin, aktivitas fisik, komposisi tubuh, dan kualitas tidur merupakan faktor-faktor yang dapat mengubah VO2max. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh aktivitas fisik dan kualitas tidur terhadap VO2max pada siswi di SMA Negeri 1 Mengwi.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian observasional analitik dengan metodologi cross-sectional dan teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling. Dalam penelitian ini, dibutuhkan 62 sampel untuk memenuhi persyaratan. Untuk mengumpulkan data, terdapat dua kuesioner yang perlu diisi: kuesioner IPAQ untuk menilai aktivitas fisik dan kuesioner PSQI untuk memeriksa kualitas tidur, serta Tes Cooper untuk menguji VO2max. Uji hipotesis korelasi Spearman digunakan untuk melihat apakah ada hubungan antara variabel seperti aktivitas fisik dan VO2max, serta kualitas tidur dan VO2max.
Hasil: Analisis Korelasi Spearman menghasilkan nilai korelasi sebesar 0,671 dan p<0,05. Analisis korelasi Spearman menghasilkan p<0,05. dan nilai korelasi 0,621 untuk variabel kualitas tidur dan VO2max.
Simpulan: Aktivitas fisik dan kualitas tidur berhubungan dengan nilai VO2max pada remaja putri di SMA Negeri 1 Mengwi.
Kata Kunci: aktivitas fisik, kualitas tidur, VO2max, remaja putri