UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS ADAPTASI LINTAS BUDAYA KUESIONER NECK DISABILITY INDEX VERSI INDONESIA PADA MECHANICAL NECK PAIN
Abstract
Nyeri leher merupakan suatu kondisi kesehatan yang memiliki angka kejadian yang tinggi di populasi umum. Melakukan asesmen terhadap tanda dan gejala merupakan hal yang sangat penting dalam proses perencanaan dan evaluasi. Suatu alat ukur harus memenuhi unsur psikometrik dan mampu menyesuaikan dengan karakteristik sosial dan budaya setempat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan alat ukur kuesioner disabilitas Neck Disability Index versi Indonesia dengan metode adaptasi lintas budaya dengan nilai validitas dan reliabilitas yang tinggi. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik, dimana tiap subjek diminta mengisi kuesioner dua kali dengan jarak waktu tujuh hari. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Hasil analisis menggunakan pearson product moment didapatkan nilai p sebesar 0.000 (p<0.05), nilai rhitung>rtabel dan nilai korelasi koefision diatas 0.61 ( 0.61 < r ? 0.80 ). Hasil analisis menggunakan content validity index didapatkan nilai I/CVI = 1 (I/CVI > 0.79), S-CVI/Ave = 1 dan S-CVI/UA = 1 (S-CVI > 0.80), dan nilai ACP = 97.67% (ACP > 0.90). Hasil analisis menggunakan cronbach’s alpha didapatkan nilai r sebesar 0.895 ( 0.81 < r ? 1.00 ), dan dari hasil analisis interclass correlation coefficient menggunakan spearman correlation coefficient didapatkan nilai r sebesar 0.859 ( 0.81 < r ? 1.00 ). Berdasarkan hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa adaptasi lintas budaya kuesioner neck disability index versi bahasa Indonesia memiliki nilai validitas dan reliabilitas yang tinggi.
Kata kunci : validitas, reliabilitas, kuesioner, neck disability index, mechanical neck pain.