PERBANDINGAN WAKTU DAN BIAYA PADA METODE PELAKSANAAN TOP-DOWN DAN BOTTOM-UP PROYEK APARTEMEN X KOTA MALANG

Muhammad Mahesa Ramadhan; Marisa Wahyu Kurniasari

doi:10.24843/SPEKTRAN.2023.v11.i02.p05

Muhammad Mahesa Ramadhan Program Studi Sarjana Teknik Sipil Universitas Merdeka Malang, Indonesia
Marisa Wahyu Kurniasari Program Studi Sarjana Teknik Sipil Universitas Merdeka Malang, Indonesia

DOI: https://doi.org/10.24843/SPEKTRAN.2023.v11.i02.p05

Abstract

Kemajuan teknologi yang terjadi setiap tahun membuat perkembangan pada bidang konstruksi menghasilkan pembaharuan di metode pelaksanaan pekerjaan, salah satunya metode pelaksanaan top-down. Metode ini memungkinkan pembangunan basement dikerjakan secara simultan bersama pekerjaan struktur atas yang mengakibatkan waktu proyek cepat terselesaikan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk membandingkan antara metode pelaksanaan bottom-up yang biasa dilakukan di proyek dengan metode pelaksanaan top-down dari segi biaya dan waktu pelaksanaan. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode kuantitatif, untuk perhitungan biaya pelaksanaan menggunakan metode Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) dan untuk perencanaan waktu pelaksanaan menggunakan aplikasi Microsoft Project 2016. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini yaitu untuk waktu pelaksanaan yang dianalisis menggunakan aplikasi Microsoft Project 2016 menghasilkan pada metode bottom-up memiliki durasi 821 hari kalender dan pada metode top-down memiliki durasi 693 hari kalender. Untuk biaya pelaksanaan menggunakan metode bottom-up yang dihabiskan sebesar Rp. 534.974.570.850 dan untuk metode top-down yang dihabiskan sebesar Rp. 538.861.461.837.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Marisa Wahyu Kurniasari, Program Studi Sarjana Teknik Sipil Universitas Merdeka Malang, Indonesia

Mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Universitas Merdeka Malang

References

Bachtiar, F. et al. (2019) ‘Tipologi Pengembangan Lingkungan Hunian Vertikal Di Kawasan Perkotaan’, Prosiding TAU SNAR-TEK, (November), p. 110.
Badan Pusat Statistik Kota Malang (2022) ‘Kota Malang Dalam Angka 2022’. Malang: BPS Kota Malang.
Bintang, N.A. et al. (2014) ‘Kajian Pemilihan Pekerjaan Basement Pada Bangunan Bertingkat Tinggi Menggunakan Metode Top Down Sebagai Inovasi Metode Pelaksanaan (Studi Kasus : Proyek Sudirman Suites Hotel and Apartment Jakarta)’, Jurnal Karya Teknik Sipil, 3(4), pp. 950–955.
Frederika, A., Yana, A.G.A.A. and Indrajaya, B.P.I. (2019) ‘Analisis Waktu Pelaksanaan Metode Konstruksi Top-Down Pada Pekerjaan Stasiun Bawah Tanah MRT Jakarta CP 106’, in Seminar Nasional Teknik Sipil 3 (SeNaTS 3). Bali: Udayana University Press 2019, p. MK-49-MK-57.
Irsyad, A., Puspita, I.A. and Tripiawan, W. (2022) ‘Schedule Acceleration Planning in Construction Project (Case Study: Japek II Selatan Tollroad)’, International Journal of Innovation in Enterprise System, 6(01), pp. 24–37.
Mardian, P., Maulana, R. and Asih, A.S. (2022) ‘Analisis Perbandingan Metode Top-Down dan Bottom-Up Pekerjaan Basement Dari Segi Waktu Pelaksanaan Pada Pembangunan Gedung Bertingkat’, Equilib, 03(01), pp. 23–34.
Mistra (2012) Struktur dan konstruksi bangunan tinggi sistem top down. 1st edn, Griya Kreasi. 1st edn. Jakarta: Griya Kreasi.
Onibala, E.C., Inkiriwang, R.L. and Sibi, M. (2018) ‘Proyek Pembangunan Sekolah Smk Santa Fimilia Kota Tomohon’, Sipil Statik, 6(11), pp. 927–940.
Prawidiawati, F. and Nurcahyo, C.B. (2015) ‘Analisa Perbandingan Metode Bottom-Up dan Metode Top-Down Pekerjaan Basement pada Gedung Parkir Apartemen Skyland City Education Biaya Waktu’, Jurnal Teknik Its, 4(1), pp. 1–5.
Soetjipto, J.W., Hanafi, M.N. and Sukmawati, S. (2021) ‘Sistem Pengambilan Keputusan Metode Konstruksi Berbasis Analytical Hierarchy Process’, Jurnal Konstruksia, 12(2), pp. 1–13.
Yanita, R., Wardana, S.K. and Mochtar, K. (2020) ‘Efektifitas Metode Top-Down Pada Pembangunan’, TECHNOPEX-2020 Institut Teknologi Indonesia, (October), pp. 1–6.
Yustinus, R., Mardiaman and Edison, M. (2019) ‘Pemilihan Metode Konstruksi Top Down Pada Pekerjaan Konstruksi Basement Pproyek Indonesia Satu’, Seminar Nasional Cendekiawan ke 5 Tahun 2019, pp. 1–11.