Penerapan Jaringan Syaraf Tiruan Dalam Pembentukan Model Peramalan Angka Melek Huruf di Kabupaten Karangasem
Abstract
Angka Melek Huruf (AMH) merupakan salah satu komponen indeks pembangunan manusia (IPM). Mengacu pada data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali 2018, AMH Kabupaten Karangasem pada tahun 2018 memiliki nilai paling rendah yaitu 84,91 persen. Nilai ini cukup jauh dibandingkan AMH Kota Denpasar yang hampir mencapai 100 persen, tepatnya 98,02 persen. Dengan demikian, penting untuk membuat suatu model yang dapat memprediksi nilai AMH di Kabupaten Karangasem pada tahun yang akan datang. Penelitian ini menggunakan data Persentase Penduduk Miskin (PPM) dan Angka Partisipasi Sekolah (APS) di Kabupaten Karangasem pada tahun 2007 s.d. 2018 sebagai input dan AMH Kabupaten Karangasem pada tahun 2007 s.d. 2018 sebagai output. Setelah diproses menggunakan algoritma backpropagation, diperoleh model dengan overfitting paling minimal yaitu model 2-5-1 dengan rata-rata error per iterasi sebesar 0.00049386.