Perbandingan Hasil Belajar Matematika Siswa Melalui Penerapan Model Pembelajaran Langsung dengan Pembelajaran Kooperatif
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil belajar matematika siswa melalui penerapan model Pembelajaran Langsung dengan Pembelajaran Kooperatif pada siswa SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru tahun ajaran 2011/2012. Bentuk penelitian ini adalah penelitian komparasi. Data dalam penelitian ini berupa hasil belajar matematika siswa yang didapat dari hasil pre-test dan post-test. Hasil belajar matematika siswa yang diperoleh dari penelitian ini kemudian dianalisis dalam dua bentuk yaitu analisis ketercapaian Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dan analisis inferensial untuk menguji hipotesis. Hasil analisis ketercapaian KKM menunjukkan bahwa kelas eksperimen yang menerapkan model Pembelajaran Kooperatif pada saat pre-test jumlah siswa yang mencapai KKM yaitu 11 orangĀ dari 32 orang siswa (34,38%) dan pada saat post-test meningkat menjadi 29 orang (90,63%). Sedangkan untuk kelas kontrol yang menerapkan model Pembelajaran Langsung pada saat pre-test jumlah siswa yang mencapai KKM adalah 11 orang dari 36 orang siswa (30,56%) dan pada saat post-test meningkat menjadi 27 orang (75,00%). Dengan demikian kelas eksperimen mengalami peningkatan sebanyak 56,25% sedangkan kelas kontrol mengalami peningkatan sebanyak 44,44%. Dari hasil analisis inferensial menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan rata-rata hasil belajar matematika siswa melalui penerapan model Pembelajaran Langsung dengan Pembelajaran Kooperatif pada siswa SMK Muhammadiyah 2 Pekanbaru tahun ajaran 2011/2012, Dalam hal ini hasil belajar matematika siswa yang menerapkan model Pembelajaran Kooperatif lebih baik dibandingkan hasil belajar matematika siswa yang menerapkan model Pembelajaran Langsung.