Influence of Intellectual/Emotional/Spiritual Intelligence, Independence, and Tri Hita Karana on Auditor Performance
Abstract
Auditor performance is the result of work rendered in carrying out one’s duties within a certain period of time. The quality of auditing is improved if the auditor shows good performance. The aim of this research is to determine how intellectual/emotional/spiritual intelligence, independence, and the culture of Tri Hita Karana affect auditor performance in public accounting firms in Bali. This research was conducted in seven public accountant firms in Bali and questionnaires were used to collect the data. Purposive sampling was employed to determine the sample, and multiple linear regression was applied as a technique of analysis. This research contributes to the literature as it considers Tri Hita Karana as a factor that affects auditor performance. Hopefully, this research can give guidance to public accounting firms in terms of how intellectual/emotional/spiritual intelligence, independence, and Tri Hita Karana influence auditor performance.
Keywords: Tri Hita Karana, auditor, intelligence, independence
Downloads
Download data is not yet available.
References
Agus, D. (2003). Manajemen Supervisi: Petunjuk Praktis Bagi Para Supervisor. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Apriyanti. (2014). Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual dan Perilaku Etis Terhadap Kinerja
Auditor Pemerintah (Studi Empiris pada BPK-RI dan BPKP Perwakilan Provinsi Riau). Jurnal Ekonomi Universitas Riau Pekanbaru.
Arumsari, A. L. (2014). Pengaruh Profesionalisme Auditor, Independensi Auditor, Etika Profesi, Budaya Organisasi, dan Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Auditor Eksternal (Studi Kasus pada BPK RI Perwakilan Provinsi Bali). E-Journal Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Akuntansi Program S1.
Chermiss, C. (1998). Working With Emotional Intelligence. The Consortium For Research On Emotional Intelligence in Organizations. New Jersey: Rugrets University.
Choiriah, A. (2013). Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Spiritual, dan Etika Profesi Terhadap Kinerja Auditor Dalam Kantor Akuntan Publik. Jurnal Akuntansi.
Christiawan, Y. J. (2002). Kompetensi dan Independensi Akuntan Publik: Refleksi Hasil Penelitian Empiris. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 4(2), 79–92.
Ciarrochi, J., Deane, F. P., & Anderson, S. (2002). Emotional Intelligence Moderates the Relationship between Stress and Mental Health. Personality and Individual Differences. Personality and Individual Differences, 32(2), 197–209.
Dewi, P. N. K., Yuniarta, G. A., & Julianto, P. (2017). Pengaruh Implementasi Budaya Tri Hita Karana, Efisiensi Night Auditor, Dan Kualitas Tenaga Kerja Terhadap Kinerja Hotel Berbintang Di Kabupaten Buleleng. E-Journal S1 Akuntansi Universitas Pendidikan Ganesha, 2(8).
Fernando, J., Mulki, J. P., & Marshall, G. . (2005). A Meta-Analysis of The Relationship Between Organizational Commitment and Salesperson Job Performance. Journal of Business Research, 58(1), 705–714.
Geiger, M. A., & Rama, D. V. (2006). Audit Firm Size and Going Concern Reporting Accuracy. Accounting Horizons, 20(1), 1–17.
Ghozali, I. (2006). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Cetakan Keempat. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Goleman, D. (2003). Emotional Intelligence. Journal of Business and Management. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Gunawan, K. (2009). Pengaruh Budaya Organisasi, Kepuasan Kerja dan Motivasi Kerja terhadap Gaya Kepemimpinan dan Kinerja Organisasi (Studi pada Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di Bali). Jurnal Aplikasi Manajemen, 6(2), 441–449.
Hanafi, R. (2010). Spiritual Intelligence, Emotional Intelligence And Auditor’s Performance. Jurnal Akuntansi Dan Auditing Indonesia, 14(1), 29–40.
Hofstede, G. (1983). The Cultural Relativity of Organizasional Practices and Theorities. Journal of International Studies, 14(2), 75–89.
Hofstede, G. (1991). Culture and Organizations, Software of the Mind. New York: McGraw-Hill Education.
Hofstede, G., Neuijen, B., Ghayv, D. D., & Sandes., G. (1990). Measuring Organization and Sosial Cultures: A Qualitatives Study a Cross Twenty Cases,. Administrative Sciane Quartely, 35(2), 286–316.
Idrus, M. (2002). Kecerdasan Spiritual Mahasiswa Yogyakarta, Psikologi Phronesis. Jurnal Ilmiah Dan Terapan, 4(2), 116–133.
Ikatan, A. I. (2002). Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP). Jakarta: Salemba Empat.
Indriantoro, N. (2000). An Empirical Study of Locus of Control and Cultural Dimensions an Moderating Variable of The Effect Of Participative Budgeting on Job Performance And Satisfaction. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Indonesia, 15(1), 97–114.
Isabella. (2011). Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual Dan Kecerdasan Intelektual Terhadap Kinerja Auditor Dalam Kantor Akuntan Publik. Katolik Soegijapranata Semarang.
Kalbers, L. P., & Timothi, J. F. (1995). Pengaruh Current Ratio Dan Debt To Equity Ratio Terhadap Profitabilitas Dengan Intellectual Capital Sebagai Auditing : A Journal of Practice & Theory., 14(1), 64–86.
Maryani, T., & U. Ludigdo. (2001). Survei Atas Faktor-faktor yang Mempengaruhi Sikap dan Perilaku Etis Akuntan. Jurnal Tema, 2(1), 49–61.
Meirnayati, F. (2005). Analisis Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosi dan Kecerdasan Spiritual Terhadap Kinerja Karyawan. Universitas Diponogoro, Semarang.
Meyer, J. P., Gellatly, I. R., Paunonen, S., & Goffin, R. (1989). Organizational Commitment and Job Performance: It’s the Nature of the Commitment That Counts. Journal of Applied Psychology, 74(1), 152–156.
Mitroff, L. ., & Denton, E, A. (1999). A Study of Spiritualty in The Work Place. Sloan Management Review, 40(4), 83–92.
Mowday, R. T., Porter, L. W., & Steers, R. M. (1992). Employee-Rganization Linkages: The Psychology Of Commitment, Absenteeism, And Turnover. New York: Academic Press.
Nouri, H., & Parker, R. J. (1996). The Effect of Organization Commitment on The Relation Betwen Budgetary Participation an Budgetary Slack. Behavioral Research in Acounting, 8(1), 76–90.
Novia, M. T., & Ariyanto, D. (2016). Profesionalisme Sebagai Pemoderasi Pengaruh Independensi pada Kinerja Auditor. E-Jurnal Akuntansi, 14(3), 1895–1923.
Pande, P. M. (2012). Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Dan Kecerdasan Spiritual Pada Kinerja Alumni Fakultas Ekonomi Universitas Udayana (Studi Empiris Mahasiswa MAKSI dan PPak). E-Jurnal Akuntansi, 1(1), 1–17. https://doi.org/10.24843/jiab.2019.v14.i01.p12
Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2008). Perilaku Organisasi Edisi ke-12. Jakarta: Salemba Empat.
Saputra, K. A. K. (2012). Pengaruh Lokus Of Kontrol Terhadap Kinerja Dan Kepuasan Kerja Auditor Dengan Kultur Lokal Tri Hita Karana Sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 3(1), 86–100.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Suparsabawa, I. N. R., & Kustina, K. T. (2018). Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance Dan Budaya Tri Hita Karana Terhadap Kinerja Manajerial Lembaga Perkreditan Desa (LPD). Jurnal Riset Akuntansi (JUARA), 8(1), 58–68.
Triandis, H. C. (1980). Values, Attitudes and Interpersonal Behavior. Lincoln: University of Nebraska Press.
Trinaningsih, S. (2007). Independensi Auditor Dan Komitmen Organisasi Sebagai Mediasi Pengaruh Pemahaman Good Governance, Gaya Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja. In Prosiding Simposium Nasional Akuntansi (Vol. 10, pp. 1–56).
Wiersma, M. L. (2002). The Influence of Spiritual “Meaning-Making” On Career Behaviour. Journal of Management Development, 21(7), 497–520.
Wijana, D. G. A., & Ramantha, I. W. (2015). Integritas Sebagai Pemoderasi Pengaruh Komitmen Organisasi Pada Kinerja Auditor. E-Jurnal Akuntansi, 10(3), 841–851.
Wijayanti, G. L. (2012). Peran Kecerdasan Emosional Dan Kecerdasan Spiritual Dalam Meningkatkan Kinerja Auditor. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi, 11(1).
Yuliana, G. S., & Latrini, Y. (2016). Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual, Kecerdasan Intelektual dan Independensi pada Kinerja Auditor. E-Jurnal Akuntansi, 16(2), 1034–1062.
Apriyanti. (2014). Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual dan Perilaku Etis Terhadap Kinerja
Auditor Pemerintah (Studi Empiris pada BPK-RI dan BPKP Perwakilan Provinsi Riau). Jurnal Ekonomi Universitas Riau Pekanbaru.
Arumsari, A. L. (2014). Pengaruh Profesionalisme Auditor, Independensi Auditor, Etika Profesi, Budaya Organisasi, dan Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Auditor Eksternal (Studi Kasus pada BPK RI Perwakilan Provinsi Bali). E-Journal Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Akuntansi Program S1.
Chermiss, C. (1998). Working With Emotional Intelligence. The Consortium For Research On Emotional Intelligence in Organizations. New Jersey: Rugrets University.
Choiriah, A. (2013). Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Spiritual, dan Etika Profesi Terhadap Kinerja Auditor Dalam Kantor Akuntan Publik. Jurnal Akuntansi.
Christiawan, Y. J. (2002). Kompetensi dan Independensi Akuntan Publik: Refleksi Hasil Penelitian Empiris. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 4(2), 79–92.
Ciarrochi, J., Deane, F. P., & Anderson, S. (2002). Emotional Intelligence Moderates the Relationship between Stress and Mental Health. Personality and Individual Differences. Personality and Individual Differences, 32(2), 197–209.
Dewi, P. N. K., Yuniarta, G. A., & Julianto, P. (2017). Pengaruh Implementasi Budaya Tri Hita Karana, Efisiensi Night Auditor, Dan Kualitas Tenaga Kerja Terhadap Kinerja Hotel Berbintang Di Kabupaten Buleleng. E-Journal S1 Akuntansi Universitas Pendidikan Ganesha, 2(8).
Fernando, J., Mulki, J. P., & Marshall, G. . (2005). A Meta-Analysis of The Relationship Between Organizational Commitment and Salesperson Job Performance. Journal of Business Research, 58(1), 705–714.
Geiger, M. A., & Rama, D. V. (2006). Audit Firm Size and Going Concern Reporting Accuracy. Accounting Horizons, 20(1), 1–17.
Ghozali, I. (2006). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Cetakan Keempat. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Goleman, D. (2003). Emotional Intelligence. Journal of Business and Management. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Gunawan, K. (2009). Pengaruh Budaya Organisasi, Kepuasan Kerja dan Motivasi Kerja terhadap Gaya Kepemimpinan dan Kinerja Organisasi (Studi pada Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di Bali). Jurnal Aplikasi Manajemen, 6(2), 441–449.
Hanafi, R. (2010). Spiritual Intelligence, Emotional Intelligence And Auditor’s Performance. Jurnal Akuntansi Dan Auditing Indonesia, 14(1), 29–40.
Hofstede, G. (1983). The Cultural Relativity of Organizasional Practices and Theorities. Journal of International Studies, 14(2), 75–89.
Hofstede, G. (1991). Culture and Organizations, Software of the Mind. New York: McGraw-Hill Education.
Hofstede, G., Neuijen, B., Ghayv, D. D., & Sandes., G. (1990). Measuring Organization and Sosial Cultures: A Qualitatives Study a Cross Twenty Cases,. Administrative Sciane Quartely, 35(2), 286–316.
Idrus, M. (2002). Kecerdasan Spiritual Mahasiswa Yogyakarta, Psikologi Phronesis. Jurnal Ilmiah Dan Terapan, 4(2), 116–133.
Ikatan, A. I. (2002). Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP). Jakarta: Salemba Empat.
Indriantoro, N. (2000). An Empirical Study of Locus of Control and Cultural Dimensions an Moderating Variable of The Effect Of Participative Budgeting on Job Performance And Satisfaction. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Indonesia, 15(1), 97–114.
Isabella. (2011). Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual Dan Kecerdasan Intelektual Terhadap Kinerja Auditor Dalam Kantor Akuntan Publik. Katolik Soegijapranata Semarang.
Kalbers, L. P., & Timothi, J. F. (1995). Pengaruh Current Ratio Dan Debt To Equity Ratio Terhadap Profitabilitas Dengan Intellectual Capital Sebagai Auditing : A Journal of Practice & Theory., 14(1), 64–86.
Maryani, T., & U. Ludigdo. (2001). Survei Atas Faktor-faktor yang Mempengaruhi Sikap dan Perilaku Etis Akuntan. Jurnal Tema, 2(1), 49–61.
Meirnayati, F. (2005). Analisis Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosi dan Kecerdasan Spiritual Terhadap Kinerja Karyawan. Universitas Diponogoro, Semarang.
Meyer, J. P., Gellatly, I. R., Paunonen, S., & Goffin, R. (1989). Organizational Commitment and Job Performance: It’s the Nature of the Commitment That Counts. Journal of Applied Psychology, 74(1), 152–156.
Mitroff, L. ., & Denton, E, A. (1999). A Study of Spiritualty in The Work Place. Sloan Management Review, 40(4), 83–92.
Mowday, R. T., Porter, L. W., & Steers, R. M. (1992). Employee-Rganization Linkages: The Psychology Of Commitment, Absenteeism, And Turnover. New York: Academic Press.
Nouri, H., & Parker, R. J. (1996). The Effect of Organization Commitment on The Relation Betwen Budgetary Participation an Budgetary Slack. Behavioral Research in Acounting, 8(1), 76–90.
Novia, M. T., & Ariyanto, D. (2016). Profesionalisme Sebagai Pemoderasi Pengaruh Independensi pada Kinerja Auditor. E-Jurnal Akuntansi, 14(3), 1895–1923.
Pande, P. M. (2012). Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Dan Kecerdasan Spiritual Pada Kinerja Alumni Fakultas Ekonomi Universitas Udayana (Studi Empiris Mahasiswa MAKSI dan PPak). E-Jurnal Akuntansi, 1(1), 1–17. https://doi.org/10.24843/jiab.2019.v14.i01.p12
Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2008). Perilaku Organisasi Edisi ke-12. Jakarta: Salemba Empat.
Saputra, K. A. K. (2012). Pengaruh Lokus Of Kontrol Terhadap Kinerja Dan Kepuasan Kerja Auditor Dengan Kultur Lokal Tri Hita Karana Sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 3(1), 86–100.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Suparsabawa, I. N. R., & Kustina, K. T. (2018). Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance Dan Budaya Tri Hita Karana Terhadap Kinerja Manajerial Lembaga Perkreditan Desa (LPD). Jurnal Riset Akuntansi (JUARA), 8(1), 58–68.
Triandis, H. C. (1980). Values, Attitudes and Interpersonal Behavior. Lincoln: University of Nebraska Press.
Trinaningsih, S. (2007). Independensi Auditor Dan Komitmen Organisasi Sebagai Mediasi Pengaruh Pemahaman Good Governance, Gaya Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja. In Prosiding Simposium Nasional Akuntansi (Vol. 10, pp. 1–56).
Wiersma, M. L. (2002). The Influence of Spiritual “Meaning-Making” On Career Behaviour. Journal of Management Development, 21(7), 497–520.
Wijana, D. G. A., & Ramantha, I. W. (2015). Integritas Sebagai Pemoderasi Pengaruh Komitmen Organisasi Pada Kinerja Auditor. E-Jurnal Akuntansi, 10(3), 841–851.
Wijayanti, G. L. (2012). Peran Kecerdasan Emosional Dan Kecerdasan Spiritual Dalam Meningkatkan Kinerja Auditor. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi, 11(1).
Yuliana, G. S., & Latrini, Y. (2016). Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual, Kecerdasan Intelektual dan Independensi pada Kinerja Auditor. E-Jurnal Akuntansi, 16(2), 1034–1062.
Published
2020-01-20
How to Cite
PUTRI, I Gusti Ayu Made Asri Dwija; WIRAWATI, Ni Gusti Putu.
Influence of Intellectual/Emotional/Spiritual Intelligence, Independence, and Tri Hita Karana on Auditor Performance.
Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Bisnis, [S.l.], v. 15, n. 1, p. 85-92, jan. 2020.
ISSN 2303-1018.
Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jiab/article/view/50974>. Date accessed: 22 nov. 2024.
doi: https://doi.org/10.24843/JIAB.2020.v15.i01.p08.
Issue
Section
Articles
