@article{JEM, author = {I Ketut Widana}, title = { Redesain Traktor Capung Meningkatkan Kesehatan dan Kepuasan Petani di Subak Teba Mengwi Badung}, journal = {Jurnal Energi Dan Manufaktur}, volume = {6}, number = {2}, year = {2014}, keywords = {Workload, muscoluskeletal disorders, fatigue, satisfaction}, abstract = {AbstrakPerkembangan industri pariwisata dewasa ini tidak terlepas dari masih tetap tegaknyaeksistensi bidang pertanian di tanah Bali. Keberadaan bidang pertanian yang kian terancamsangat memerlukan perhatian dari semua pihak agar anak-anak muda, khususnya anak-anakpetani mau meneruskan profesi orang tua mereka. Penelitian ini adalah tentang implementasiergonomi pada sektor pertanian. Dengan ergonomi bidang pertanian dapat dibuat lebihmenarik, bergengsi dan tidak mengganggu kesehatan. Dalam penelitian ini dilakukan redesaintraktor capung sehingga sesuai dengan antropometri petani. Untuk mengukur manfaat hasilperbaikan bagi peningkatan derajat kesehatan dan kepuasan petani maka akan dilakukanpengukuran, baik pre-test maupun post-test melalui penelitian eksperimental Treatment bySubjects Design. Subjek adalah petani, laki-laki, berumur antara 30 – 51 tahun. Variabel yangakan diukur adalah beban kerja, keluhan muskuloskeletal, kelelahan dan kepuasan kerja.Analisis data dilakukan dengan bantuan program SPSS dengan tingkat kemaknaan ? = 0,05. Berdasarkan pengukuran yang dilakukan di lokasi penelitian, kondisi kelembaban relatif SubakTeba adalah 76,78 %, kecepatan angin rata-rata 1,8 m/dt dan suhu bola kering 32,74oC dan bola basah 28,41oC, sedangkan intensitas bunyi 74,337 dB(A). Hasil penelitian menunjukkanrerata frekuensi denyut nadi kerja sebelum redesain alat adalah 130,51 denyut/menit dansetelah redesain 109,71 denyut/menit atau menurun 15,94%. Skor keluhan muskuloskeletalsebelum memakai traktor redesain adalah 62,46 dan setelah redesain 44,61 atau menurun14,96% dan skor kelelahan sebelum redesain 57,13 dan setelah redesain 49,17 atau menurunsebesar 13,93%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa derajat kesehatan kerja petani semakinmembaik setelah memakai alat yang disesuaikan dengan ukuran tubuh mereka. Untuk tingkatkepuasan dipakai ukuran persepsi dan ekspektasi. Persepsi petani sebelum redesain adalah2,43 dan setelah redesain 3,51 pada skala Likert atau ada peningkatan sebesar 30,77%demikian juga ekspektasi petani meningkat sebesar 12,97%, yaitu dari skor 3,22 menuju 3,70.Gap antara ekspektasi dan persepsi sebelum redesain sebesar 0,79 sedangkan setelahredesain 0,19 atau terjadi peningkatan kepuasan sebesar 0,6.Kata kunci: Beban kerja, keluhan muskuloskletal, kelelahan, kepuasanAbstractThe development of the tourism industry today can not be separated from the still upholding theexistence of agriculture land in Bali. The existence of an increasingly threatened agriculture is inneed of attention from all sides so that young children, especially children of farmers want tocontinue the profession of their parents. This study is about the implementation of ergonomics inthe agricultural sector. With ergonomics the agriculture can be made more attractive, prestigiousand not detrimental to health. In this research, redesigned to fit the tractor dragonfly withanthropometry farmers. To quantify the benefits of improved outcomes for improving the healthstatus and satisfaction of the farmers will be measured, both pre-test and post-test throughexperimental studies Treatment by Subjects Design. Subjects were farmers, male, agedbetween 30-51 years. Variables to be measured is the workload, musculoskeletal disorders,fatigue and job satisfaction. Data analysis was performed with SPSS with significance level ? =0.05. Based on measurements taken at the study sites, relative humidity conditions in SubakTeba is 76.78%, the average wind speed of 1.8 m / sec and the dry bulb temperature of 32.74oC and wet bulb is 28.41o C, while sound intensity is 74.337 dB (A). The results showed a meanpulse frequency of work before redesigning the tool is 130.51 beats/min and after redesigning109.71 beats/min or decreased 15.94%. Score musculoskeletal disorders before taking tractorredesign is 62.46 and after redesign was 44.61 or 14.96% decrease and fatigue scores beforeredesigning is 57.13 and after redesign is 49.17 or decreased by 13.93%. These results indicatethat the degree of farmers' health has improved after using the tools that are tailored to their* Penulis korespondensi, Hp : 0818558703Email : widketuti@yahoo.comJurnal Energi dan Manufaktur Vol.6, No.2, Oktober 2013: 95-205 190body size. Used to measure the satisfaction level of perception and expectations. Farmers'perceptions before redesigning is 2.43 and after the redesign is 3.51 on a Likert scale or there isan increase of 30.77% as well as expectations of farmers increased by 12.97%, from 3.22 to the3.70 score. Gap between expectations and perceptions before redesign is 0.79 and afterredesign is 0.19 or an increase of 0.6 in satisfaction.Keywords: Workload, muscoluskeletal disorders, fatigue, satisfaction}, issn = {2541-5328}, url = {https://ojs.unud.ac.id/index.php/jem/article/view/10013} }