Persebaran Wilayah Tertular Rabies dan Hubungan Kejadiannya pada Anjing dan Manusia di Kabupaten Jembrana, Bali Tahun 2010-2015
Abstract
Penelitian ini bertujuan memetakan persebaran penyakit rabies di Kabupaten Jembrana, Balidan hubungannya berdasarkan kejadian rabies pada anjing dan manusia. Metode penelitian dilakukandengan survey lapangan ke Kabupaten Jembrana, Bali. Survey dilakukan terhadap kejadian rabiespada anjing dan manusia yang terjadi pada tingkat desa. Data sekunder yang diperoleh dari instansiterkait dianalisis secara deskriptif dan analisis korelasi menggunakan uji Rank Spearman. Surveypenelitian dilakukan dengan wawancara langsung kepada pihak yang terkait dan memanfaatkan datasekunder. Hasil penelitian menunjukkan total kejadian rabies tahun 2010-2015 pada anjing 124 kasusdan pada manusia dua orang. Berdasarkan hasil analisis uji Rank Spearman menyatakan tidak adakorelasi antara kejadian rabies pada anjing dengan manusia. Hasil penelitian juga menyimpulkanbahwa penyakit rabies telah menyebar di lima kecamatan di Kabupaten Jembrana, Bali yangmencangkup 38 desa dari 51 desa. Rabies dalam tempo enam tahun telah menyebar di seluruhKabupaten Jembrana, Bali dan meningkatnya kejadian rabies pada anjing didaerah ini tidak diikutidengan meningkatnya kejadian rabies pada manusia.Downloads
Download data is not yet available.
Published
2016-08-18
How to Cite
INDRAWAN, Hieronimus; BATAN, I Wayan; KARDENA, I Made.
Persebaran Wilayah Tertular Rabies dan Hubungan Kejadiannya pada Anjing dan Manusia di Kabupaten Jembrana, Bali Tahun 2010-2015.
Indonesia Medicus Veterinus, [S.l.], aug. 2016.
ISSN 2477-6637.
Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/imv/article/view/24925>. Date accessed: 22 nov. 2024.
Issue
Section
Articles
Keywords
anjing, rabies, Kabupten Jembrana, pemetaan penyakit