Kejadian Pincang pada Sapi Bali Akibat Trauma Terkait Proses Transportasi Ke Pasar Hewan Beringkit
Abstract
Telah dilakukan penelitian observasi kejadian pincang pada sapi bali akibat trauma terkait proses transportasi di Pasar Hewan Beringkit, Mengwi, Badung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada dan tidaknya kejadian pincang pada sapi bali yang dipasarkan di Pasar Hewan Beringkit dan untuk mengetahui bagian kaki sapi bali yang sering mengalami kepincangan. Pengamatan dilakukan sebanyak 12 kali pada setiap hari pasar (Rabu dan Minggu) dan hari Prapasar (Selasa dan Sabtu) tepat di depan dermaga dan di lanjutkan di delapan los Pasar Hewan Beringkit. Sapi bali yang mengalami kepincangan didata dan dokumentasikan, selanjutnya meminta informasi kepada peternak pemilik sapi bali tersebut terkait anamnesis dan kejadian pincang. Hasil penelitian menunjukan dari 6.881 ekor sapi bali terdapat empat kejadian pincang pada sapi bali yang dipasarkan di Pasar Hewan Beringkit, yang disebabkan karena proses transportasi. Dari kajian ini disimpulkan bahwa para peternak pada umumnya sudah mengetahui cara penanganan sapi untuk mencegah kejadian pincang akibat trauma terkait transportasi.Downloads
Download data is not yet available.
Published
2015-12-11
How to Cite
RUROH, Mas; PEMAYUN, I Gusti Agung Gde Putra; BATAN, I Wayan.
Kejadian Pincang pada Sapi Bali Akibat Trauma Terkait Proses Transportasi Ke Pasar Hewan Beringkit.
Indonesia Medicus Veterinus, [S.l.], dec. 2015.
ISSN 2477-6637.
Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/imv/article/view/17062>. Date accessed: 21 nov. 2024.
Issue
Section
Articles
Keywords
pincang, transportasi, sapi bali