Kepentingan Ekspansi “Trans Mountain Pipeline” Kanada Tahun 2019 Selama Komitmen Net-Zero Emission 2050

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti terkait kepentingan Kanada dalam kebijakan Ekspansi Trans Mountain Pipeline serta di satu sisi juga mencoba memenuhi komitmennya pada Perjanjian Paris untuk Net-Zero Emission 2050. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan teknik penelitian studi kepustakaan. Metode ini dipilih agar fokus penelitian dapat dilakukan dengan lebih mendalam. Penelitian ini menggunakan teori Realisme dalam melihat keamanan energi, kepentingan ekonomi dan perjanjian internasional mengenai perubahan iklim. Dengan metode ini, peneliti bisa menentukan jurnal, berita serta data-data yang bisa digunakan untuk menulis skripsi.  Pada kesimpulan, peneliti berhasil menemukan jawaban atas rumusan masalah penelitian. Berdasarkan hasil studi kepustakaan, keputusan untuk menyetujui proyek Ekspansi Trans Mountain Pipeline adalah strategi energi Kanada untuk melindungi keamanan energi dan mengurangi ketergantungan terhadap impor minyak dari negara lain. Memiliki akses dan kontrol terhadap sumber daya energi nasional (domestik) menjadi kunci untuk memastikan keamanan energi. Selanjutnya, sebagai respons terhadap kurangnya infrastruktur pipa minyak yang membatasi akses ke pasar yang lebih beragam, yaitu akses ke pasar di negara berkembang di Lingkar Pasifik terutama Asia dan akses ke pasar global. Kepentingan ekonomi akan selalu menjadi bagian dari kepentingan nasional.  Kepentingan ekonomi juga menjadi hal yang ingin diraih oleh Kanada karena industri minyak memiliki kontribusi signifikan pada Produk Domestik Bruto Kanada. Kanada tetap terlibat dalam perjanjian global terkait lingkungan seperti Perjanjian Paris, untuk dapat membangun citra positif dalam hubungan internasional. ?

Kata-kunci : Kanada, Keamanan Energi, Perjanjian Paris, Realisme, Trans Mountain Pipeline