PERSENTASE LOKASI ROBEKAN SELAPUT DARA BARU PADA PEMERIKSAAN SPERMATOZOA POSITIF DI RSUP SANGLAH TAHUN 2014-2018
Abstract
ABSTRAK
Tindakan pemerkosaan terjadi dengan adanya pemaksaan, penggunaan kekerasan atau ancaman kekerasan terhadap perempuan di luar pernikahan pelaku untuk melakukan persetubuhan. Bukti terjadinya persetubuhan yakni robekan selaput dara dan adanya cairan mani dengan maupun tanpa sel spermatozoa pada vagina korban. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lokasi robekan selaput dara baru pada pemeriksaan spermatozoa positif di RSUP Sanglah. Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif menggunakan studi potong lintang. Sampel dipilih dari populasi berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Data dianalisis menggunakan software SPSS versi 22 untuk mendapatkan lokasi robekan selaput dara baru pada pemeriksaan spermatozoa positif dan negatif di RSUP Sanglah Tahun 2014-2018. Hasil penelitian menunjukkan lokasi robekan selaput dara baru terbanyak di RSUP Sanglah Tahun 2014-2018 adalah pada kedua sisi anterior dan posterior dengan persentase 46,7%. Sementara itu, temuan spermatozoa terbanyak adalah negatif dengan persentase 93,3%. Pada penemuan spermatozoa positif, robekan selaput dara baru ditemukan pada daerah anterior. Pada penemuan spermatozoa negatif, robekan terbanyak ditemukan pada kedua sisi anterior dan posterior dengan persentase 50%.
Kata Kunci : Selaput Dara, Spermatozoa