MASKER GEL EKSTRAK KULIT MANGGIS MENCEGAH PENINGKATAN UKURAN KELENJAR SEBASEA KULIT TIKUS WISTAR YANG DIPAPAR SINAR UVB
Abstract
Kelemahan daya saing industri kosmetik estetik dalam negeri terhadap produk asing terutama disebabkan kurangnya data ilmiah mengenai efikasi produk untuk mendukung daya jualnya. Salah satu produk kosmetika yang sedang dikembangkan adalah masker gel ekstrak kulit manggis. Penelitian sebelumnya menunjukkan potensi masker ini untuk mencegah penuaan dini kulit akibat sinar matahari. Pada penelitian ini ingin diketahui pengaruhnya terhadap kelenjar sebaseus kulit. Rancangan penelitian eksperimental post test only control group dilakukan pada 27 tikus Wistar yang dipapar sinar UVB 840mJ selama 28 hari. Sampel dibagi ke dalam tiga kelompok, yaitu P0 (kontrol normal), P1 (dipapar sinar UVB dan dioles plasebo), dan P2 (dipapar sinar UVB dan dioles masker). Sampel kulit tikus kemudian diproses untuk pengecatan HE lalu ukuran kelanjar sebaseus dianalisis dengan software image raster. Setelah dilakukan analisis dengan anova satu jalan didapatkan perbedaan bermakna (p<0,05) ukuran kelenjar sebaseus antara kelompok P2 (11,51%) dengan kelompok P0 (3,77%) dan P1 (5,04%), sedangkan P0 dan P1 tidak menunjukkan perbedaan bermakna (p>0,05). Penelitian membuktikan bahwa masker gel ekstrak kulit manggis dapat mencegah peningkatan ukuran kelenjar sebasea akibat paparan sinar matahari.
Kata kunci : pembesaran kelenjar sebaseus., UVB., penuaan kulit., masker gel kulit manggis