Model Perencanaan Produksi untuk Memenuhi Permintaan Pasar dan Pengendalian Persediaan Produk Jadi pada Perusahaan Penghasil Minuman Ringan
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola historis penjualan masing-masing varian produk, indeks special event yang berpengaruh terhadap permintaan dan model peramalan (forecasting) yang paling sesuai digunakan sebagai dasar perencanaan produksi produk Coca-Cola 200 ml, Sprite 295 ml di PT. CCBI Balinusa. Dari penelitian tersebut diperoleh pola penjualan bulanan pada masing-masing produk tahun 2015 mengalami fluktuasi dari waktu ke waktu. Data penjualan tertinggi produk Coca-Cola 200 ml terjadi pada bulan September dan Sprite 295 ml terjadi pada bulan Desember. Sedangkan data penjualan terendah pada produk Coca-Cola 200 ml dan Sprite 295 ml terjadi pada bulan Juli. Indeks special event tertinggi untuk produk CocaCola 200 ml yaitu pada Natal dan tahun baru (I=2,43), terendah yaitu Idul Adha (I=1,42) dan Sprite 295 ml tertinggi pada Natal dan tahun baru (I=2,17), terendah pada Waisak (I=1,47). Model peramalan terbaik untuk produk Coca-Cola 200 ml adalah eksponential smoothing event
based (ESEB) dengan ?=0,3 dan untuk produk Sprite 295 ml adalah eksponential smoothing
event based (ESEB) dengan ?=0,1.
This research aims to determine the historical pattern of sales of each product variant, the index of special events that influence the demand and forecasting models are most appropriate to use as the basis for planning the production of Coca-Cola 200 ml and Sprite 295 ml in PT. CCBI Balinusa. From these studies obtained pattern on the monthly sales of each product in 2015 fluctuated from time to time. The highest sales of Coca-Cola 200 ml occurred in September, and Sprite 295 ml occurred in December. While the lowest sales data on Coca-Cola 200 ml and Sprite 295 ml occurred in July. Index top special event for Coca-Cola 200 ml is on Christmas and New Year (I=2.43), the lowest was Idul Adha (I=1.42) and Sprite 295 ml highest at Christmas and New Year (I=2.17), the lowest in the Waisak (I=1.47). The best forecasting model for Coca-Cola 200 ml is an exponential smoothing event based (ESEB) with ? = 0.3 and for Sprite 295 ml is an exponential smoothing event based with ? = 0.1.
Downloads
References
Usaha, Edisi Satu. Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Gaspersz, V. 2005. Production Planning and Inventory Control. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta
Henifa, S. L., dan N. Wahyuningsih. 2014. Peramalan Penjualan Avtur dengan Mempertimbangkan Special Event. Undergraduate Thesis of Mathematics, RSMa 519.535 Hen p, 2014. ITS Surabaya
Herjanto, E. 2008. Manajemen Operasi. Edisi Ketiga. Jakarta : PT. grasindo. Putra, I. N., I. N. Pujawan., dan N. I. Arvitrida. 2010. Peramalan Permintaan dan
Perencanaan Produksi dengan Mempertimbangkan Special Event di PT. Coca-Cola Bottling Indonesia (PT. CCBI)
Plant Pandaan. Undergraduate Thesis, System Information, RSI 003.2 Put p, 2010. ITS Surabaya.
Sungkawa, I., dan R. T. Megasari. 2011. Penerapan Ukuran Ketepatan Nilai Ramalan Data Deret Waktu Dalam Seleksi Model Peramalan Volume Penjualan PT. Satriamandiri Citramulia. Jurnal. Vol.2 No. 2 Desember 2011: 636-645. Universitas Binus
Taylor, B. W. 2004. Managemen Science (Sains Manajemen). Salemba Empat, Jakarta