Katalisator Cangkang Keong Mas Terhadap Sifat Mekanik Baja ST42 Melalui Proses Kaburasi

  • Abdul Hay
  • Arief Darmawa

Abstract

Abstrak:

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan nilai kekerasan pada material (baja st 42) yang dikarburasi denganmenggunakan katalisator cangkang keong mas (10%, 20%, 30%, 40%, 50%). Bahan yang digunakan dalam penelitianini adalah baja karbon rendah (baja st 42). Bahan berbentuk silinder pejal dengan diameter 20 mm dan panjang 10 mm.Proses carburizing menggunakan media arang kayu jati dan cangkang keong mas (kalsium karbonat) denganpresentase campuran yang berbeda-beda yang dipanaskan pada suhu 950 oC dengan waktu penahanan selama1 jamdengan media pendingin air. Kemudian dilakukan pengujian kekerasan Rockwell B dengan beban100 kg (981 N),pengujian laju keausan dengan metode menggesekkan benda uji terhadap permukaan amplas. Hasil penelitianmenunjukkan nilai kekerasan secara berurutan dari nilai kekerasan yang paling tinggi adalah: material denganpresentase 60% karbon kayu jati dengan 40% serbuk CaCO3, material dengan presentase 70% karbon kayu jati dengan30% CaCO3, material dengan presentase 80% karbon kayu jati dengan 20% CaCO3, material dengan presentase 90%karbon kayu jati dengan 10%.Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa proses pengerasan dengan presentase 60%karbon kayu jati dan 40% CaCO3 didapatkan nilai kekerasan yang paling tinggi.Kata kunci: Baja karbon rendah (st 42), carburizing, katalisator (cangkang keong mas), suhu, kekerasan, laju keausan

Abstract:

This study aims to determine the difference of steel ST 42 hardness which is carburized by using a catalyst shell snails(10%, 20%, 30%, 40%, 50%). Specimens are made in form of solid cylindrical shape with a diameter of 20 mm and alength of 10 mm. Carburizing process is undertaken by using teak wood charcoal media and snails shells (calciumcarbonate) with a different percentage of mixture heated at a temperature of 950 oC, socked at the temperature duringone hour and then quenched in the water. The hardness of specimens are tested by Rockwell hardness B with load of100 kg (981 N), meanwhile, the wear rate testing is carried out by moving of specimens against the surface ofsandpaper. The results showed a hardness value in a sequence of values hardness from the highest are: a materialwith a percentage of 60% carbon teak with 40% powder CaCO3, material with a percentage of 70% carbon teak with30% CaCO3, material with a percentage of 80% carbon teak with 20% CaCO3, material with a percentage of 90%carbon teak with 10%. It can be concluded that the hardening process with a percentage of 60% carbon teak and 40%CaCO3 obtained the highest hardness value.Keywords: Low carbon steels (st 42), carburizing, catalyst (shell snails), temperature, hardness, wear rate

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Abdul Hay
Jurusan Jurusan Teknik Mesin, Universitas HasanuddinPerintis Kemerdekaan Km.10 Makassar
Arief Darmawa
Jurusan Jurusan Teknik Mesin, Universitas HasanuddinPerintis Kemerdekaan Km.10 Makassar
How to Cite
HAY, Abdul; DARMAWA, Arief. Katalisator Cangkang Keong Mas Terhadap Sifat Mekanik Baja ST42 Melalui Proses Kaburasi. Jurnal Energi Dan Manufaktur, [S.l.], v. 9, n. 1, dec. 2016. ISSN 2541-5328. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jem/article/view/25525>. Date accessed: 24 apr. 2024.
Section
Articles

Keywords

Low carbon steels (st 42), carburizing, catalyst (shell snails), temperature, hardness, wear rate