Desain Kemasan dari Anyaman Bambu dan Pengaruh Terhadap Bobot, Tekstur, dan Warna Jaje Gambir

  • Roqi Asrori Andrean Program Studi Teknik Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Badung, Bali, Indonesia
  • I Nyoman Sucipta Program Studi Teknik Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Badung, Bali, Indonesia
  • Pande Ketut Diah Kencana Program Studi Teknik Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Badung, Bali, Indonesia

Abstract

The purpose of this study was to determine the shelf life of Jaje Gambir are packed with packaging made of woven bamboo-based. The study also aimed to design or designing packaging for Jaje Gambir, which serve as the base material is a woven bamboo. The experiment was conducted using a completely randomized design (CRD). In this study, the packaging has been created and woven into shape at the time of trial run given that treatment with the coating, plating treatment is performed is coated with plastic wrap. This type of treatment given in this study there are four kinds, namely, P1 (without coating), P2 (inner packaging plastic coated, outer uncoated), P3 (inner packaging is not coated with plastic, outer plastic coated) and P4 ( packaging plastic coated on the outside and inside). This study in addition to determine the shelf life of Jaje Gambir also to determine public perceptions of packaging designs that have been made, to test it conducted a survey and assessment of the public perception of the packaging design is created. The results showed a shelf life of Jaje Gambir is for 2 weeks, the product is still in a decent state only until the second week. In the next week the quality and the quality of products has decreased and is not suitable for consumption, the texture of the product has become harder and discoloration of Jaje Gambir become yellowish due to the emergence of the fungus on Jaje Gambir. The results of the public perception survey showed the average people agree with the statement contained in the questionnaire and likes to design packaging made of woven bamboo.


 


Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui masa simpan dari Jaje Gambir yang dikemas dengan kemasan terbuat dari anyaman berbasis bambu.  Penelitian ini juga bertujuan untuk merancang atau mendesain kemasan untuk Jaje Gambir, bahan dasar yang dijadikan sebagai anyaman adalah anyaman bambu. Percobaan ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Pada penelitian ini kemasan yang telah dibuat dan menjadi bentuk anyaman pada saat percobaan dijalankan diberikan perlakuan yaitu dengan pelapisan, perlakuan pelapisan yang dilakukan yaitu dilapisi dengan plastik wrap. Jenis perlakuan yang diberikan pada penelitian ini ada empat macam yaitu, P1(tanpa pelapisan), P2 (kemasan bagian dalam dilapisi plastik, bagian luar tidak dilapisi), P3 (kemasan bagian dalam tidak dilapisi plastik, bagian luar dilapisi plastik), dan P4 (kemasan dilapisi plastik pada bagian luar dan dalamnya). Penelitian ini selain untuk mengetahui masa simpan dari Jaje Gambir juga untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap desain kemasan yang telah dibuat, untuk itu dilakukan survey uji persepsi dan penilaian dari masyarakat terhadap desain kemasan yang dibuat. Hasil penelitian menunjukkan masa simpan dari Jaje Gambir yaitu selama 2 minggu, produk masih dalam keadaan layak hanya sampai pada minggu ke dua. Pada minggu berikutnya mutu dan kualitas dari produk sudah menurun dan sudah tidak layak untuk dikonsumsi, tekstur dari produk sudah menjadi lebih keras dan terjadinya perubahan warna dari Jaje Gambir menjadi kekuningan karena timbulnya jamur pada Jaje Gambir. Hasil dari survey persepsi masyarakat menunjukkan rata-rata masyarakat setuju terhadap pernyataan yang terdapat pada kuisioner dan suka terhadap desain kemasan yang terbuat dari anyaman bambu.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Roqi Asrori Andrean, Program Studi Teknik Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Badung, Bali, Indonesia

teknik pertanian

References

Anonymous, Penuntun Praktikum Teknologi Pengemasan Dan Penyimpanan.Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Universitas Mulawarman.2014

Cenadi, Christine S. 2000. PerananDesainKemasandalamDuniaPemasaran.Jurnal Vol. 2, No. 1, Januari 2000: 92 – 103.


Elinda, Oktavia. 2013. PengembanganDesainKemasanKulinerJajananKhas DaerahSukabumi. Skripsi S1. Tidak dipublikasikanFakultasSeniRupadanDesain (FSRD), ITB

Herudiyanto, Marleen S. 2008. TeknologiPengemasanPangan. Bandung: WidyaPadjadjaran.

Julianti, E. danNurminah, M. 2006. TeknologiPengemasan. DepartemenTeknologiPertanian, Fakultaspertanian, Universitas Sumatera

Morris, R. 2009. The Fundamentals of Product Design. Singapore : AVA Book Production Pte.Ltd.

Nirmana. 2000 Vol. 2, No. 1, Januari 2000: 92 – 103 Jurusan Desain Komunikasi Visual, Fakultas Seni dan Desain –Universitas Kristen Petra http://puslit.petra.ac.id/journals/design/

Rai Remawa, A.A Gde. 2014. Puslitdes ISI Denpasar/Ddo Bali, Makalah berjudul “ Desain Kemasan Produk Makanan”. yang disampaikan pada Pelatihan Desain Kemasan Makanan di Desa Dangin Puri Kaja, Denpasar, 1 Juni 2014.

Rampengan, V.J.1985. Dasar-dasar Pengawasan Mutu Pangan.Badan Kerja sama Perguruan Tinggi Negeri Indonesia Bagian Timur, Ujung Pandang.

Rosner, Klimchuk Marianne dan Sandra A. Krasovec. 2002. DesainKemasan. Jakarta: Erlangga

Syarief, R., S.Santausa, St.Ismayana B. 1989. Teknologi Pengemasan Pangan.Laboratorium Rekayasa Proses Pangan, PAU Pangan dan Gizi, IPB.
Published
2017-02-13
How to Cite
ANDREAN, Roqi Asrori; SUCIPTA, I Nyoman; KENCANA, Pande Ketut Diah. Desain Kemasan dari Anyaman Bambu dan Pengaruh Terhadap Bobot, Tekstur, dan Warna Jaje Gambir. Jurnal BETA (Biosistem dan Teknik Pertanian), [S.l.], v. 5, n. 1, p. 171-180, feb. 2017. ISSN 2502-3012. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/beta/article/view/28488>. Date accessed: 20 apr. 2024.
Section
Articles

Keywords

Jaje Gambir; kemasan; desain kemasan; bambu; anyaman bambu.